Pengamanan Pileg, Kapolres Jombang : Anggota Tidak Netral Terkena Sanksi Pecat - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Pengamanan Pileg, Kapolres Jombang : Anggota Tidak Netral Terkena Sanksi Pecat

Jombang-(satujurnal.com)
Kapolres Jombang, AKBP Tribusono Sumiharso menekankan jajarannya agar bersikap netral dalam pemilihan umum. Jika terbukti anggota polisi tidak netral dan memihak salah satu partai politik peserta pemilu, pihaknya akan menjatuhkan sanksi pemecatan. 

Komitmen netralitas Polri dan warning terhadap jajaran Polres Jombang itu diutarakan Tribusono saat apel siaga pelepasan 716 personil Polres Jombang di Mapolres Jombang, Senin (07/04/2014). 

“Anggota polisi yang bertugas di PPK dan PPS tidak dibenarkan berpihak ke parpol tertentu. Juga tidak tidak diizinkan untuk menyediakan fasilitas yang akan membantu partai tertentu,” kata Tribusono.

Dengan menjaga netralitas dalam Pemilu, ujar Tribusono, maka proses pengamanan dalam pemilu juga bisa berjalan dengan baik.

“Kalau sampai anggota (polisi) terbukti memihak kepada salah satu parpol, maka harus siap dipecat. Ini sanksi yang harus diterima,” tandasnya. 

Dalam rangkaian apel siaga 716 personil dari Sabhara dan anggota polsek jajaran Polres Jombang yang diturunkan untuk pengamanan Pileg, 9 April lusa di PPK dan PPS, satu persatu diperiksa kesiapannya. Mereka tidak dibekali senjata api, namun hanya pentungan. 

“Setiap anggota yang bertugas di TPS dilarang keras meninggalkan lokasi. Tentunya, jika perintah ini diabaikan akan ada sanksi tersendiri,” imbuh Tribusono. (rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional