Sekolah Tolak Calon Siswa Bertato dan Bertindik - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Sekolah Tolak Calon Siswa Bertato dan Bertindik

foto ilustrasi (doc.istimewa)
Mojokerto-(satujurnal.com)
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP/SMA/SMK negeri di Kota Mojokerto tidak saja diwarnai aturan baru real time online, namun juga memberlakukan larangan siswa laki-laki bertato dan bertindik. 

“Calon peserta didik tidak boleh bertato dan tidak bertindik. Ketentuan ini berlaku bagi peserta laki-laki,” ujar Sekretaris Dinas P dan K Kota Mojokerto, Sunardi, Minggu (22/06/2014).

Syarat bebas bertato dan bertindik, lanjut Sunardi, merupakan syarat penunjang selain prestasi akademik. “Selain mengacu pada hasil nilai ujian nasional  syarat bebas tindik dan tato sebagai upaya menghasilkan lulusan yang berperilaku santun,” tegasnya. 

Larangan calon  siswa bertato dan bertindik itu termaktub dalam pasal 3 SK Kepala Dinas P dan K Kota Mojokerto No.421/120/417.301/2014 tentang persyaratan masuk ke SMP Negeri dan SMA/SMK Negeri.

Menurut Sunardi, selain untuk menjaga wibawa pendidikan, ketegasan untuk tidak membuka diri bagi siswa bertato dan bertindik untuk mengenyam pendidikan di sekolah plat merah ini agar tidak menjadi presenden buruk bagi dunia pendidikan.

“Semasa sekolah, para siswa tidak etis memiliki tatto permanen,” imbuh Sunardi. 

Anggota Komisi III (kesra) DPRD Kota Mojokerto, Abdullah Fanani menyatakan sepakat dengan regulasi yang ditelurkan kepala dinas P dan K tersebut. Namun ia mempertanyakan teknis screening siswa bertato. 

“Kalau bertindik itu mudah dikenali. Tapi untuk calon siswa yang bertato di bagian badan yang tertutup, bagaimana panitia seleksi (PPDB) bisa mengetahui. Ini yang perlu dipikirkan, agar jangan sampai nantinya sekolah ‘kecolongan’,” ingatnya. 

Ia berharap, sekolah menemukan formula yang tepat untuk screening tato dan tindik calon siswa tersebut. (one)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional