Gubernur Jawa Timur Soekarwo memberangkatkan 10.435 orang peserta Gerak Jalan Perjuangan (GJP) Mojokerto – Surabaya di garis start Alun-alun Kota Mojokerto, Jum'at (21/11/2014) sore.
Peserta GJP Mojokerto-Surabaya, menempuh jarak 55 km, mulai dari Alun-alun Kota Mojokerto hingga finis di Tugu Pahlawan, Surabaya.
Dengan jarak tempuh 5-6 km/jam, peserta akan melewati Pos I di Krian dan Pos II di Sepanjang.
Begitu bendera start dikibarkan Pakde Karwo, sapaan populer Soekarwo, ribuan peserta, 2.722 orang diantaranya peserta perorangan, bergerak pelan.
"Ini luar biasa. Membludak pesertanya. Semangat waga Jatim yang tak kenal lelah harus dipertahankan. Menjaga ketertiban dijalan yang menjadi khas Jawa Timuran harus juga dipertahankan," ujarnya sesaat sebelum memberangkatkan peserta.
Peserta gerak jalan perjuangan tahun ini relatif lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Semua warga dari berbagai kalangan dan instansi siap menaklukkan rute Mojokerto - Surabaya.
Tak seperti lazimnya, GJP tahun ini dihelat di hari kerja. Ini terkait penyesuaian agenda Gubernur Jatim.
Peserta GJP memperingati Hari Pahlawan 10 Nopember ini dari unsur TNI-Polri, Karyawan-karyawati, PNS, pegawai swasta, BUMN, BUMD, pelajar dan mahasiswa, ormas, karang taruna , lsm dan masayarakat umum.
Selain peserta gerak jalan, ajang ini juga akan diramaikan dengan kehadiran sekitar 1.000 komunitas sepeda kuno yang pengendaranya mengenakan baju perjuangan.
Peserta sepeda kuno akan finish di depan Gedung Juang Jl Majend Sungkono Surabaya.
Panitia menyediakan hadiah uang pembinaan dengan total sebesar Rp91 juta. Bagi juara I bakal menerima hadiah Rp10 juta, juara II Rp7 juta, juara III Rp 5 juta, juara harapan I Rp2,5 juta, juara harapan II Rp2 juta dan juara harapan III Rp1,5 juta.
Rute GJP saat masuk Surabaya, yakni jembatan Karangpilang, Jl Karangpilang, Jl Mastrip, Jl Gunungsari, Jl Gajahmada, Jl Hayam Wuruk, Jl Kutai, Jl Diponegoro, Jl Pasar Kembang, Jl Kedungdoro, Jl Blauran, Jl Bubutan, Jl Kebonrojo, Jl Pahlawan dan finish di Tugu Pahlawan. (one)
Social