Dana Kompensasi BBM di Jombang Salah Sasaran? - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Dana Kompensasi BBM di Jombang Salah Sasaran?


Jombang-(satujurnal.com)
Pembagian dana kompensasi kenaikan harga bbm bersubsidi, yang kini dikenal dengan Program Simpanan Keluarga Sejahtera, atau PSKS, masih diwarnai berbagai persoalan. Di Jombang pembagian dana PSKS juga tidak merata. Karena masih banyak warga miskin yang tidak kebagian kartu PSKS.Diantaranya yang menimpa warga miskin yang ada di desa Jatimlirip, Kecamatan Plandaan.

Di desa ini sedikitnya 60 warga miskin yang tidak mendapatkan kucuran dana tersebut sejak tahun lalu. Sementara 233 warga lainnya kembali mendapatkan dana kompensasi BBM, kendati pun sebagian diantara mereka tidak lagi hidup dibawah garis kemiskinan. Bisa demikian, karena pemerintah masih menggunakan data tahun lalu untuk realisasi tahun ini.

Kondisi itu tampak saat antrian dana kompensasi BBM digelar di balai desa setempat, Jum’at (05/12/2014). Sejak pagi hingga siang tadi ratusan warga penerima sasaran ini antri. Warga miskin yang sebagian besar sudah lanjut usia diantar sanak saudaranya. Pemandangan yang agak janggal, para penerima sasaran itu banyak yang mengendari sepeda motor kala menuju balai desa. Pun banyak yang mengenakan perhiasan emas dan menggenggam handphone. Mereka antri bersama warga miskin.

Soal puluhan warga miskin yang tidak mendapat dana program pusat itu,  salah satu perangkat desa setepat mengaku tak tahu menahu.

“Kalau dinilai data warga miskin tidak akurat, itu urusan pusat. Semua digarap pusat,” katanya.
Yang pasti, lanjutnya, perangkat desa tidak mau disalahkan oleh warga. Termasuk jika ada desakan agar dana itu dibagi rata dengan warga yang tidak menerima.

“Perangkat desa hanya menyampaikan saja. Untuk itu perangkat desa tidak mau memotong dana dari warga meskipun masih banyak yang berhak mendapat dana kompensasi bbm,” katanya.

Pihaknya meminta agar nantinya saat pendataan, perangkat desa dilibatkan agar tidak terjadi kericuhan. (rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional