Walikota Mojokerto, Mas'ud Yunus mengumumkan 6 nilai teratas assessment test
lelang jabatan dua kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) ,Disporabudpar
dan Badan KBPP, di ruang Nusantara Pemkot Mojokerto, Selasa (31/3/2015).
"Hasil seleksi Badiklat ini
masih segelan . Jadi kita sendiri belum tahu siapa nama peserta yang masuk
dalam ranking 1 sampai 3," kata Mas'ud yunus saat membuka bendel Badiklat didampingi
Sekkota Mas Agus Moenasi Nirbito, Kepala BKD, Endri Agus dan Inspektorat Kota
Mojokerto, Achnan serta Kabag Humas Heryana Dodik Murtono.
Kandidat kepala Badan KBPP
ranking 1 -3 , yakni Hartini yang kini menjabat Kabid Pengembangan BKD, M Imron
Kabag Pemerintahan Sekkota dan Gaguk Tri Prasetyo, Kepala Kantor Pelayanan
Terpadu.
Sedang kandidat kepala
Disporabudpar ranking 1-3 yakni Wiwit Febrianto, Kabag Pembangunan Sekkota,
Istibasyaroh, Kabag Organisasi dan Heru Setyadi, Sekretaris Dishubkominfo.
Mas'ud Yunus kembali menegaskan
jika hasil yang diumumkan benar-benar murni hasil test Badiklat. "Tidak
ada intervensi apa pun. Kita brrkomitmen transparan dan obyektif. Ini juga
untuk menepis tudingan ada kaplingan atau KKN," tandasnya.
Dan yang pasti , ujar Mas'ud
Yunus, apapun hasil akhir tahap 3 , yang ranking 1 yang akan kita tetapkan jadi
pejabat definitif.
Sementara itu. Pansel menetapkan
test bidang yang menjadi penentu melaju tidaknya keenam kandidat dalam bursa
kepala SKPD itu tanggal 8 april mendatang.
Seperti diketahui, dua kursi di
level kepala SKPD yang baru dibentuk Pemkot Mojokerto, yakni kursi Kepala
Disporabudpar dan Badan KBPP diperebutkan 34 pejabat eselon III melalui
mekanisme lelang jabatan. Selama tiga hari, 18 – 20 Maret peserta lelang
jabatan ini menjalani assessment kompetensi di Badiklat Jatim di
Surabaya. Meski hasil assessment kompetensi belum muncul, namun jauh hari
sudah merebak kabar munculnya enam nama. Mereka merupakan pejabat yang
disebut-sebut dekat dengan lingkaran elit Pemkot. (one)
Social