Terganjal Visa, Keberangkatan 28 CJH Kabupaten Mojokerto Tertunda - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Terganjal Visa, Keberangkatan 28 CJH Kabupaten Mojokerto Tertunda


Mojokerto-(satujurnal.com)
Sebanyak 14,Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kabupaten Mojokerto 
tertunda keberangkatannya lantaran terkendala visa yang belum jadi. Karena masing-masing memiliki pasangan, suami atau istri mereka pun memilih untuk menunggu visa pasangan mereka selesai. Total yang tertunda keberangkatannya sebanyak 28 CJH.

Kepala Kementriam Agama (Kemenag) Kabupaten Mojokerto, Ahmad Rodli mengutarakan hal itu 
saat pemberangkatan 1.263 CJH asal Kabupaten Mojokerto dari halaman Pemkab Mojokerto, Selasa (01/09/2015). 

"Dari seluruh calon jamaah haji asal Kabupaten Mojokerto, yang visanya belum selesai ada 14 jamaah, tapi karena mereka punya pasangan dan tidak mungkin dipisahkan, keempatbelas calon jamaah haji dengan pasangannya tersebut memutuskan ikut tidak berangkat," ungkapnya.

Soal 14 visa yang belum jadi, menurut Rodli karena ada masalah teknis dari pihak Arab Saudi. Namun pihaknya mengaku sudah mengadakan rapat koordinasi baik dengan Kelompok Bimbingan Ibadah Baji (KBIH) dan para CJH. Rencananya, mereka yang tertinggal akan diberangkatkan pada kloter 35 tanggal 5 September 2015 mendatang.

"Kami tidak ingin pasangan itu terpisah, yang satu berangkat yang satu tertinggal. Sehingga dalam rapat koordinasi kami memilih jamaah itu diberangkatkan pada kloter lain dan bisa berangkat bersama-sama. Pemberangkatannya nanti dari Kantor Kemenag tanggal 5 September tepat pukul 05.00 WIB menggunakan satu bus," katanya. 

Selain soal kendala visa, ada dua CJH lain yang kondisinya sakit. Mereka tetap diberangkatkan ke asrama haji di Sukolilo, Surabaya. Namun, disana mereka akan kembali diperiksa oleh tim dokter asrama untuk menentukan apakah kesehatan keduanya bisa memungkinkan untuk menunaikan rukun Islami kelima ini atau tidak.

"Jika memang tidak memungkinkan, maka keberangkatannya bisa ditunda. Usia kedua CJH tersebut memang sudah tua sehingga mengidap gangguan kesehatan bagian dalam organ tubuh. Bahkan jamaah yang sakt itu terlihat didorong menggunakan kursi roda, karena usia mereka yang sudah lanjut dan tidak sanggup jalan sendiri," ujarnya. 

Sementara itu sebanyak 1.235 CJH Kabupaten Mojokerto dari total 1.263 CJHdiberangkatkan Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (MKP) dari halaman Pemkab Mojokerto, Selasa (01/09/2015). 

Mereka akan dikarantina selama satu hari di asrama haji Sukolilo, Surabaya untuk pembagian gelang, atribut, manasik haji dan pembekalan terakhir. Kemudian, akan bertolak ke tanah suci besok, Rabu (02/09/2015). (one)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional