Mojokerto-(satujurnal.com)
Ratusan pengemudi ojek Mojosari, Kabupaten Mojokerto menggelar deklarasi 'Relawan Ojek' untuk pemenangan pasangan calon bupati dan calon bupati Mojokerto, choirunnisya dan Arifudinsyah (Nisya - Sah) di jalan Pemuda, Mojosari , Minggu (25/10/2015) malam.
Pekerja jasa di sektor informal ini menyatakan kesiapannya memenangkan paslon nomor 1 yang diusung 4 partai tersebut.
Mulyadi, ketua Relawan Ojek menyatakan, sekitar 500 pengemudi ojek yang tersebar di puluhan pangkalan ojek di wilayah kecamatan Mojosari kompak mendukung satu-satunya cabup perempuan tersebut.
"Para pengemudi ojek berharap Bu Nisa akan mampu membawa nasib pengemudi ojek lebih baik dan lebih sejahtera. Kami 'titip nasib' agar anak-anak kami nantinya mendapatkan pendidikan layak," kata Mulyadi.
Senedi, anggota tim pemenangan Nisya - Arif menyebut, para pengemudi ojek yang secara tulus menjatuhkan pilihan pada cabup berlatarbelakang pendidik itu merupakan simbol kebangkitan masyarakat kecil.
"Dukungan terhadap Nisya - Sah dari berbagai kelompok dan elemen masyarakat terus mengalir. Ini karena niat dan kesederhanaan serta ketulusan Bu Nisa untuk membawa Kabupaten Mojokerto lebih baik dan berkah," ujar politisi Hanura tersebut.
Cabup Choirunisyah mengapresiasi kesediaan para pengemudi ojek untuk mendukung dirinya di ajang Pilbup Mojokerto, 9 Desember mendatang.
"Tanpa pengemudi ojek, tanpa keterlibatan semua elemen masyarakat, maka bupati, wakil bupati dan sekda tidak akan bisa bekerja dan membangun Mojokerto. Harapan kita, Mojokerto berkah dan pengemudi ojek sejahtera," cetusnya.
Ia pun berkilasbalik soal perjalanannya hingga menjadi cabup yang diusung Partai Hanura, PBB, PPP dan PKB.
"Tidak ada niatan pribadi saya untuk mencalonkan diri sebagai Bupati, tapi dorongan berbagai pihak lah yang akhirnya bisa mengantar saya di detik-detik terakhir pendaftaran cabup," tukas mantan Wakil Bupati Mojokerto yang pecah kongsi dengan mantan Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa tersebut. (one)
Social