Jombang-(satujurnal.com)
Mengantisipasi dugaan prostitusi terselubung petugas Satpol PP dan Polres Jombang menggelar razia di sejumlah tempat kost, Rabu (2/12/2015).
Hasilnya, petugas berhasil mengamankan sejumlah pasangan tidak sah tertangkap di dalam tempat kos. Ironisnya, salah satu pasangan yang terjaring diketahui masih berstatus mahasiswa.
Petugas gabungan dari Kepolisian Sektor Jombang bersama Satpol PP langsung menyisir sejumlah rumah kost yang berada di kawasan Desa Tunggorono, Kota Jombang.
Petugas memeriksa satu persatu kamar kost yang disinyalir di jadikan tempat mesum dan kumpul kebo. Di salah satu kamar kost petugas menemukan pasangan bukan suami istri yang kepergok sedang berduaan.
Saat diperiksa, pasangan kumpul kebo ini tidak mempunyai surat nikah dan dari kartu identitas didapati alamat yang berbeda. Petugas langsung mengamankan pasangan yang mempunyai anak kecil ini ke Kantor Satpol PP.
Petugas selanjutnya juga menyisir sejumlah rumah kost di kawasan Kelurahan Mojongapit dan jalan Gubernur Suryo Kota Jombang.
Di salah satu kamar kost,
petugas kembali mendapati pasangan bukan sumai istri di dalam kamar.
Setelah diperiksa pasangan muda tersebut ternyata masih berstatus mahasiswa sebuah perguruan tinggi.
Pasangan tak resmi ini pun langsung di gelandang ke Kantor Satpol PP.
Razia tersebut digelar untuk mengantisipasi tempat kost yang di gunakan tidak semestinya. Termasuk juga untuk mengantisipasi prostitusi terselubung.
Petugas akan melakukan pembinaan terhadap pasangan yang terjaring tersebut.
Kasatpol PP Kabupaten Jombang, Fachrudin mengatakan, razia serupa akan terus digelar guna meminimlaisir pelanggaran norma masyarakat dan kemaksiatan terselubung.
"Kami juga akan terus melakukan pembinaan dan membuat aturan yang lebih ketat untuk menghindari penyalagunaan tempat kost-kostan," katanya.(rg)
Social