Pasca Insiden Santri Keroyok Santri, Suasana PP Darul Ulum Tetap Normal - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Pasca Insiden Santri Keroyok Santri, Suasana PP Darul Ulum Tetap Normal

Jombang-(satujurnal.com)
Suasana di kawasan Pondok Pesantren Darul Ulum Rejoso Peterongan Jombang tetap normal seperti biasanya tidak terpengaruh oleh ramainya pemberitaan tengan penganiayaan terhadap santri Abdul Mukaza Yahyayang dilakukan 12 santri pondok.

Bahkan setiap pagi dan sore hari para santriawan dan santriwati tetap melakukan kegiatan rutin pengajian dan pencerahan yang dilakukan ustad dan ustadah.

Para santri mengaku tidak terpengaruh dengan adanya penganiayaan yang dilakukan 12 santri. Mereka sangat menikmati di dalam pondok karena para ustads memberi bimbingan kepada ribuan santri secara tertib.

Sementara itu Ketua Majelis Keamanan Dan Ketertiban Pondok Pesantren Darul Ulum Rohmatul Akbar yang akrab disapa Gus Bang mengatakan, pihaknya mengumpulkan para wali santri yang melakukan pengeroyokan untuk diajak berbelasungkawa ke rumah duka.

Seperti diberitakan, 12 orang santri PP Darul Ulum Jombang yang diduga kuat telah melakukan pengeroyokan terhadap Abdullah Muzaki Yahya (15) santri asal Jember ditangkap Satreskrim Polres Jombang.

Korban yang merupakan warga Desa Paseban Kecamatan Kencong Kabupaten Jember sempat dirawat di rumah sakit Erlangga Jombang. Namun nyawanya tak tertolong. Jenazah korban telah dikirim pihak rumah sakit ke rumah keluarganya di Jember.


Terungkapnya kasus ini setelah keluarga korban curiga adanya banyak luka lebam pada jasad korban sehingga divisum di rumah sakit, hasil visum dilaporkan ke Polsek Kencong Jember. Setelah mendapat informasi dari Polres Jember, Satreskrim Polres Jombang langsung melakukan penyelidikan, Kasus pengeroyokan seorang santri yang dilakukan belasan santri ini terjadi pada Sabtu (27/2/2016) malam di dua tempat kejadian perkara (TKP). Di dua TKP tersebut korban dikeroyok 13 santri hingga pingsan. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun pada Minggu (28/2/2016) malam korban meninggal dunia. (rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional