Mojokerto-(satujurnal.com)
Wakil
Walikota Mojokerto, Achmad Rizal Zakariah optimis Lingkungan Kalimati, Kelurahan
Jagalan, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto mampu tampil terbaik dalam lomba
Lingkungan Bersih dan Sehat (LBS) Lomba Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan tingkat
Provinsi Jawa Timur tahun 2019.
“Kalau
mau ikut lomba sebenarnya bisa kita carikan lingkungan yang sudah siap. Tetapi
TP PKK Kota Mojokerto mencarikan lingkungan yang betul-betul aktif di dalam hal
kebersihan. Semoga bisa sukses dalam lomba ini,” ujar Cak Rizal, sapaan Achmad
Rizal Zakariah saat menerima
tim
Monitoring Evaluasi (Monev) Terpadu di Kalimati Gang 1 Kota Mojokerto Kamis
(10/12/2019).
Cak
Rizal mengatakan, lingkungan Kalimati berhasil keluar sebagai nominasi dalam
lomba LBS tingkat Jawa Timur lantaran memiliki sejumlah poin unggulan. Terlebih,
meski berdekatan dengan pasar tradisional terbesar, Pasar Tanjung Anyar, namun jauh
dari kesan kumuh. Sebaliknya, kondisi lingkungan Kalimati memenuhi syarat
sesuai dengan kriteria yang ditentukan serta sudah mempunyai inovasi sebagai
pendukung mengikuti lomba LBS.
“Ya
optimis menang lah,” katanya.
Ketua
TP PKK Kota Mojokerto Nur Chasanah Achmad Rizal mengatakan, terdapat sejumlah inovasi
yang ada di lingkungan Kalimati, diantaranya biopari, kawasan CTPS (cuci tangan
pakai sabun), kawasan tertib rokok, sudah ada bank sampah di semua RW, Posko
Paman (posko pangan aman), sudah ODF (Open Defecation Free/stop buang air besar
sembarangan), lingkungan Kasih Setia (Kampung Bersih, Sehat, Teduh, Indah dan
Aman).
Lingkungan
Kalimati juga telah mendapatkan prestasi yaitu kelurahan terbaik pelaksanaan
PKMBP tahun 2010, juara III lomba kelurahan berseri tahun 2017, dukungan
terhadap pemerintah Kota Mojokerto atas penghargaan Kota Layak Anak Kategori
Pertama Tahun 2017, kawasan tertib rokok (RW 03 Lingkungan Jagalan) tahun 2017.
Dalam
kesempatan ini Ketua TP PKK juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada
seluruh OPD terkait yang memberikan pembinaan kepada warga di lingkungan
Kalimati, juga tokoh masyarakat, PKK dan kader yang mempertahankan lingkungan
Kalimati tetap menjadi lingkungan bersih dan sehat.
“Saya
berharap dengan kerja sama yang baik dari semua pihak, lingkungan Kalimati
menjadi juara dengan nomor terkecil di lomba tingkat Provinsi ini,” serunya.
Ketua
tim Monev Terpadu, Kristin Anom Surahno menyampaikan bahwa LBS adalah satu
lomba yang diadakan dalam rangka hari Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan. “Setiap
tahun diadakan lomba dengan 4 kriteria, yaitu Posyandu, KB, LBS dan PHBS. Tahun
ini Kota Mojokerto mengikuti lomba LBS,” kata Kristin.
Kedatangan
Tim Monev ke Kota Mojokerto hanya untuk memonitoring dan mengevaluasi profil
yang sudah dikirimkan ke TP PKK Provinsi. “Kami terjun untuk mencocokkan apa
yang ada pada profil dengan kondisi sebenarnya. Dan Kota Mojokerto sudah
menjadi nominator dari 38 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur bersama
Kabupaten Gresik dan Kabupaten Trenggalek,” tukas Kristin. (one)
Social