Mojokerto-(satujurnal.com)
Julias Eko Prasetyo, mahasiswa semester III Universitas Mayjen Sungkono Mojokerto meregang nyawa akibat tersengat listrik saat hendak menambal ban motornya dengan alat dimodifikasi karyanya sendiri.
Lajang berusia 19 tahun ini warga di Dusun Jati Sumber, Desa Watesumpak, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto ini tersetrum saat alat modifikasinya itu meneruskan arus listrik.
![]() |
foto ilustrasi (istimewa) |
Namun naas, ternyata ada yang tak beres dengan alat modifikasi itu. Sehingga ia yang kala itu sendirian, tersengat listrik. Ia diketahui sudah tak bernyawa oleh Amin, sang ayah yang mendapatinya terbujur kaku.
"Ayahnya sempat menolong, bahkan sempat terkena aliran listrik hingga tubuhnya terpelanting karena dia masih memegang adaptop yang teraliri listrik. Akhirnya, stop kontak dicabut tapi korban sudah meninggal. Ada luka mengelupas di kaki bagian kanan," ungkap Tatung.
Anggota Polsek Trowulan yang mendapatkan laporan langsung ke tempat kejadian perkara. Untuk kepentingan penyelidikan, jenazah anak tunggal ini dimintakan visum ke Puskesmas Sooko, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto. Sementara kasusnya kini dalam penangganan Polsek Trowulan. (ang)
Social