Ditolak Warga, Bulog Langsung Ganti Raskin - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Ditolak Warga, Bulog Langsung Ganti Raskin

warga penerima raskin saat mengambil jatah mereka


Jombang,(satujurnal.com)
Jatah beras bagi warga miskin (raskin) di dua desa, yakni Kauman dan Banjardowo Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang yang dikirim Senin (12/11/2012) ditolak warga. Penolakan ini langsung direspon Bulog setempat dengan mengganti langsung raskin. 

Lasmono, Kepala Dusun Jalak Desa Banjardowo mengatakan, warga bersama perangkat desa sepakat menolak jatah raskin sebanyak 5,9 ton yang dikemas dalam 396 sak karena dinilai mutunya jelek.

”Kebetulan tadi ada anggota dewan (DPRD Kabupaten Jombang), Pak Darso yang datang disini saat akan dilakukan pembagian raskin dibalaidesa. Setelah berembug, akhirnya kita sepakat minta beras beras karena mutunya rendah,”ujar Lasmono ditemui disela sela pembagian Raskin, Selasa (13/11).

Penolakan jatah raskin itu juga terjadi di Desa Kauman yang tidak jauh dari Banjardowo. Beras yang ditolak warga Banjardowo kemungkinan diangkut petugas ke Kauman. “Tadi ada laporan dari Kauman mereka meamang meminta raskin diganti,”ujar Heri Camat Kabuh membenarkan.

Atas penolakan ini, pihak Bulog langsung mengganti dengan beras yang bagus. “Kita sudah perintahkan petugas lapangan untuk langsung mengganti. Dan laporannya sudah diganti semuanya,’ujar Karyawan Gunarso kepala Bulog Sub Divre Surabaya Selatan dihubungi melalui telpon.

Ditemui dilapangan, Panut petugas Bulog dari Gudang Dapur Kenambon mengatakan jika pihaknya sudah mengganti beras yang sempat ditolak warga. “Sudah kita ganti semuanya. Sekarang sudah diambil warga,”ujar Panut ditemui dilokasi seraya menyebut, untuk Desa Kauman pihaknya baru bisa mengganti separuh atau sekitar 135 sak karena keterbatasan armada.” Tapi sekarang angkutannya sedang mengambil yang separuhnya,”ujarnya mengatakan.

Sementara itu, pantauan di lapangan menyebutkan, meski muncul keluhan soal raskin bermutu jelek, namun warga dua desa, yakni Desa Kabuh dan Desa Karang Pakis tidak menolak mereka tetap mengambil jatah raskin di balai desa.” Jatah Raskin disini sebanyak 437 sak, sampai hari ini belum ada penolakan warga, meski tetap menyayangkan mutu raskin kali ini lebih rendah daripada sebelumnya,“ ujar Supali perangkat Desa Kabuh.

Hal yang sama juga terjadi di Desa Karang pakis. Menurut Kades Suyono, Dari 452 sak atau 6,7 ton raskin, semuanya terdistribusi ke warga tanpa ada penolakan. “Belum ada yang komplain, mereka masih mengambil hingga siang ini,” tandasnya (rg)


Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional