Gizi Buruk : Dinkes Catat 84 Kasus - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Gizi Buruk : Dinkes Catat 84 Kasus

ft:ilustrasi (istimewa)
- Terebar di 3 Kelurahan

Mojokerto-(satujurnal.com)
Tiga kelurahan di wilayah Kota Mojokerto menjadi atensi khusus dinas kesehatan setempat. Ini setelah ditemukan 84 kasus gizi buruk yang masuk kategori bawah garis merah (BGM) atau rawan gizi.

Data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Mojokerto menyebutkan, kurun Januari hingga November 2012, sebanyak 84 bayi di Kota Mojokerto kategori BGM.


Cristiana Indah Wahyu, Kepala Dinkes Kota Mojokerto mengungkap dari 84 bayi rawan gizi, tersebar di tiga keluarahan, Kelurahan Kedundung, Kelurahan Balongsari, Kecamatan Magersari dan Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajuritkulon. “Balita yang terkategori BGM dibawah pantauan kita.," ungkapnya, Jum'at (23/11/2012) tadi pagi.

Pemantauan terhadap balita rawan gizi itu, menurut Indah, dilakukan secara kontinyu selama tiga bulan. Pada bulan ketiga, standar gizi balita tersebut akan normal jika kasus gizi buruk tersebut bukan karena komplikasi penyakit. “Kita turunkan petugas ekstra, khusus untuk pemantauan kasus ini,” imbuhnya.

Grafik Dinkes Kota Mojokerto, kata Indah, menunjukkan, jumlah bayi yang mengalamu gizi buruk di Kota Mojokerto bergerak secara fluktuatif setiap tahunnya.

Sementara untuk penanganan kasus rawan gizi, Dinkes mengusung program pemberian susu panentra gratis yang dibagikan setiap bulannya dari Posyandu.” Selain itu, juga ada pembagian multi vitamin, mineral, suplemen serta obat cacing. Petugas medis juga memberikan konseling tentang variasi makanan," ungkap Indah.

Menurut Indah, faktor utama yang jadi penyebab gizi buruk atau rawan gizi, yakni kurang berkembangkan variasi makanan yang diberikan orang tua. “Pemberian variasi makanan yang tepat dengan sendirinya mencegah anak mereka mengalami rawan gizi,” tukas dia. (one)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional