 |
| Gua Ngusikan (istimewa) |
Gua yang ditemukan sejak beberapa waktu lalu oleh salah seorang warga Desa Sumber Nongko Kecamatan Ngusikan Kabupaten Jombang, ditengarai sebagai tempat tinggal atau penyimpanan benda - benda berharga pada jaman kerajaan Majapait.
Untuk sampai ke goa tersebut tidak lah mudah, pasalnya, letak goa berada di daerah perbukitan. Dilihat dari struktur nya, bagian mulut goa memiliki tiga pintu masuk, dengan susunan batu bata merah kuno.
Di dalam goa yang belum bisa terukur kedalamannya, juga ditemukan bekas pecahan piring dan kendi. Pintu masuk goa tinggi nya kurang lebih sekitar 80 cm dengan lebar 60 cm. Di beberapa bagian dinding goa, tampak motif ukiran.
Salah seorang warga ketika ditemui saat berada di lokasi Gua yang baru ditemukan tersebut mengatakan, bila kedalaman goa sampai saat ini masih belum bisa diketahui.
" Kalau melihat dari keadaan gua yang ditemukan, warga meyakini bila gua tersebut merupakan salah satu peninggalan kerajaan Majapahit. Karena, tampak beberapa motif ukiran di dinding gua, yang ditengarai motif ukiran Majapahit. Selain itu, didalam dan sekitar gua ditemukan pecahan - pecahan keramik ataupun gerabah (terakota) jaman dulu.Sedangkan untuk kedalam goa tiga pintu ini, masih belum bisa diukur. Karena pintu yang ada saling berhubungan," ujar Riyanto.
Menurutnya penemuan pecahan - pecahan benda kuno tersebut mengundangkeingintahuan warga untuk mengetahui lebih jauh tentang gua tersebut.
" Karena banyak ditemukan pecahan benda - bend kuno, banyak warga yang menjadi penaaran dan berkeyakinan bila gua tersebut menyimpan barang - barang berharga," paparnya.
Tidak hanya itu, dengan ditemukan nya gua tersebut. Riyanto berharap, bila gua yang ditemukan bisa menjadi salah satu obyek wisata di Kabupaten Jombang. “Warga berharap agar pemerintah segera menyentuh gua ini. Karena kalau gua ini dikelola dengan baik, tidak menutup kemungkinan bisa menjadi salah satu obyek wisata disini," katanya. (bir)
Social