SMK Kesehatan BMI Hanya Kantongi Ijin Operasional - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

SMK Kesehatan BMI Hanya Kantongi Ijin Operasional

Ratusan siswa SMK Kesehatan BMI saat demo di kantor Dins P dan K, kemarin.
Mojokerto-(satujurnal.com)
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesehatan Bina Medika Indonesia (BMI) Kota Mojokerto ternyata belum mengantongi status akreditasi. Satu-satunya sekolah di Kota Mojokerto yang berdiri tahun 2010 dengan membuka jurusan kesehatan dengan tiga program studi, yakni kebidanan, analisis dan farmasi itu pun terancam gagal meluluskan angkatan pertamanya.

Terkuaknya status sekolah di Jl Raya Surodinawan, Kecamatan Prajurit Kulon tersebut tak lepas dari aksi demo yang dilakukan seluruh siswanya, kemarin.


Amatan satujurnal.com menyebutkan, sejak pagi sekolah yang berada berimpitan dengan rumah warga itu sepi aktivitas. Bahkan tampak lengang. Ratusan siswa yang didominasi perempuan tak nampak berada di sekolah yang bernaung dibawah yayasan Samudra tersebut. Padahal, tuntutan siswa agar kepala sekolah M Taufik dilengserkan sudah dipenuhi pihak yayasan.

Agaknya, mereka hari ini melakukan mogok belajar. Salah satu guru mengungkap, para siswa memilih mogok belajar lantaran minimnya fasilitas sekolah, seperti dilontarkan saat demo.’Anak-anak memang banyak yang tidak masuk terutama kelas satu dan dua,’’ ungkap guru yang keberatan namanya dimediakan.

Menurut dia, sejauh ini sekolah tersebut baru mengantongi ijin operasional. Akan menjadi batu sandungan tatkala menghadapi ujian nasional (UN). Jika sampai batas waktu tahapan pelaksanaan UN belum juga mengantongi akreditasi, maka untuk UN harus bergabung dengan sekolah dengan jurusan yang sama yang sudah mengantongi akreditasi.

Kabid Dikmenum Dinas P dan K Kota Mojokerto, Catur Susanto membenarkan jika sekolah tersebut hanya mengantongi ijin operasional. “Yang dimiliki SMK Kesehatan BMI baru ijin operasional saja,” katanya.
Sesuai aturan, ujar Catur, jika sekolah belum mengantongi akreditasi, maka untuk UN bergabung dengan sekolah dengan jurusan yang sama. “Tapi untuk kawasan Mojokerto belum ada sekolah kejuruan yang memiliki jurusan serupa dengan SMK Kesehatan Bina Medika Indonesia. ’’Untuk di kawasan Mojokerto belum ada,’’ ungkap dia. (one)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional