 |
| salah satu sudut PCN (istimewa) |
- Diduga Proyek Siluman, Banyak Atap Jebol
Jombang-(satujurnal.com)
Komisi C DPRD Kabupaten Jombang benar-benar dibuat geram atas ulah pemborong yang merenovasi Pasar Citra Niaga (PCN) Jombang. Selain banyak atap yang jebol hingga mengakibatkan genangan air disejumlah los lantai atas seperti area sawah, pemasangan keramik di los yang semula dijadikan lokasi pujasera itu banyak yang terlepas.
Tak hanya itu, saat rombongan Komisi C melakukan sidak pembangunan renovasi pasar yang bersumber dariAPBD Kabupaten tahun 2011 ini, Jum’at (04/01/2012) justru tak mendapati papan proyek satu pun. ''Hasilnya sungguh-sungguh mengecewakan, renovasi pasar terlihat amburadul,'' ujar Sudarso, anggota Komisi C dengan nada geram.
Selain suasana menjadi sangat kotor dan kumuh, genangan air memenuhi hampir semua los di lantai atas itu. Bahkan di dekat pintu masuk lantai atas dari arah selatan, genangan air cukup tinggi. Beberapa pekerja tampak sibuk membuang air dan sampah yang berserakan. Setelah diamati, ternyata sebagian besar atap retak.
Beberapa diantaranya atap dalam keadaan menganga karena jebol sehingga saat hujan turun, air sangat mudah mengalir ke dalam. Selain di sisi selatan, renovasi di los khusus penjual daging pada bagian utara lantai atas itu juga sudah rusak. Akibatnya air bukan hanya memenuhi lantai atas, tapi juga merembet ke los lain.
''Masak kondisi pasar ditengah kota seperti ini, masih lebih bagus pasar Ngusikan,'' cetus politisi dari Fraksi Partai Demokrat ini.
Kekecewaan juga dilontarkan Erwan Prakoso, anggota Komisi C lain, yang menyebut harus ada renovasi total untuk bisa merubah image terhadap pasar ditengah kota ini.
Menuru Erwan, penempatan pedagang dan pengelolaan kios di sejumlah los PCN tersebut sangat tidak layak.
Selain banyak kios yang rusak lantainya lantaran keramik sudah banyak yang jebol dan digenangi air. Sebagian besar atap di lantai atas itu juga rusak parah. Sehingga pedagang lebih nyaman menggelar barang dagangannya di bawah dan di pinggir jalan.
''Kondisi seperti ini harus dirombak total, agar PCN lebih bersih dan kenyamanan pembeli lebih terlihat,'' tegasnya.
Politisi dari Partai Amanat Nasional ini sangat menyayangkan kerja pemborong dan rekanan proyek yang seenaknya.
Erwan juga sangat menyesalkan sikap Kepala Disperindagpas yang tidak mengetahui langsung kondisi PCN tersebut. Padahal malam harinya, komunikasi dengan eksekutif telah dilakukannya. Bahkan dalam komunikasi itu Asisten I menunjuk Kepala Disperindagpas yang bertugas mendampingi Komisi D.
''Terus terang saya kecewa, justru kondisi seperti ini harus diketahui oleh Kadis langsung, bukan Kabid dan Kasi,'' sindir Erwan. Setelah melihat secara langsung bagaimana hasil renovasi itu Komisi C akan segera memanggil Disperindagpas, berikut perwakilan pedagang dan petugas keamanan PCN Jombang.
''Kita rencanakan minggu depan semua pihak terkait PCN akan menghadirkan, agar semua ada solusi,'' sahut Wakil Ketua Komisi C, Mulyani Puspita Dewi. (rg)
Jombang-(satujurnal.com)
Komisi C DPRD Kabupaten Jombang benar-benar dibuat geram atas ulah pemborong yang merenovasi Pasar Citra Niaga (PCN) Jombang. Selain banyak atap yang jebol hingga mengakibatkan genangan air disejumlah los lantai atas seperti area sawah, pemasangan keramik di los yang semula dijadikan lokasi pujasera itu banyak yang terlepas.
Tak hanya itu, saat rombongan Komisi C melakukan sidak pembangunan renovasi pasar yang bersumber dariAPBD Kabupaten tahun 2011 ini, Jum’at (04/01/2012) justru tak mendapati papan proyek satu pun. ''Hasilnya sungguh-sungguh mengecewakan, renovasi pasar terlihat amburadul,'' ujar Sudarso, anggota Komisi C dengan nada geram.
Selain suasana menjadi sangat kotor dan kumuh, genangan air memenuhi hampir semua los di lantai atas itu. Bahkan di dekat pintu masuk lantai atas dari arah selatan, genangan air cukup tinggi. Beberapa pekerja tampak sibuk membuang air dan sampah yang berserakan. Setelah diamati, ternyata sebagian besar atap retak.
Beberapa diantaranya atap dalam keadaan menganga karena jebol sehingga saat hujan turun, air sangat mudah mengalir ke dalam. Selain di sisi selatan, renovasi di los khusus penjual daging pada bagian utara lantai atas itu juga sudah rusak. Akibatnya air bukan hanya memenuhi lantai atas, tapi juga merembet ke los lain.
''Masak kondisi pasar ditengah kota seperti ini, masih lebih bagus pasar Ngusikan,'' cetus politisi dari Fraksi Partai Demokrat ini.
Kekecewaan juga dilontarkan Erwan Prakoso, anggota Komisi C lain, yang menyebut harus ada renovasi total untuk bisa merubah image terhadap pasar ditengah kota ini.
Menuru Erwan, penempatan pedagang dan pengelolaan kios di sejumlah los PCN tersebut sangat tidak layak.
Selain banyak kios yang rusak lantainya lantaran keramik sudah banyak yang jebol dan digenangi air. Sebagian besar atap di lantai atas itu juga rusak parah. Sehingga pedagang lebih nyaman menggelar barang dagangannya di bawah dan di pinggir jalan.
''Kondisi seperti ini harus dirombak total, agar PCN lebih bersih dan kenyamanan pembeli lebih terlihat,'' tegasnya.
Politisi dari Partai Amanat Nasional ini sangat menyayangkan kerja pemborong dan rekanan proyek yang seenaknya.
Erwan juga sangat menyesalkan sikap Kepala Disperindagpas yang tidak mengetahui langsung kondisi PCN tersebut. Padahal malam harinya, komunikasi dengan eksekutif telah dilakukannya. Bahkan dalam komunikasi itu Asisten I menunjuk Kepala Disperindagpas yang bertugas mendampingi Komisi D.
''Terus terang saya kecewa, justru kondisi seperti ini harus diketahui oleh Kadis langsung, bukan Kabid dan Kasi,'' sindir Erwan. Setelah melihat secara langsung bagaimana hasil renovasi itu Komisi C akan segera memanggil Disperindagpas, berikut perwakilan pedagang dan petugas keamanan PCN Jombang.
''Kita rencanakan minggu depan semua pihak terkait PCN akan menghadirkan, agar semua ada solusi,'' sahut Wakil Ketua Komisi C, Mulyani Puspita Dewi. (rg)
Social