Mojokerto-(satujurnal)
Workshop jurnalistik jadi penghujung kegiatan yang digelar PWI Mojokerto dalam rangkaian kegiatan menyambut Hari Pers Nasional 2013, Sabtu (09/03/2013) pagi.
Otokritik, dari soal belum adanya sekretariat hingga agenda-agenda kerja yang sudah dan akan digarap PWI Mojokerto dikupas dalam workshop yang dihelat di RM Jimbaran tersebut.
Ditarget, tahun ini sektetariat terwujud. "Sekretariat merupakan sarana yang vital bagi sebuah organisasi. Kita targetkan tahun ini terealisasi," ujar Ketua PWI Mojokerto, Yanuar Yahya.
 |
| Sekretaris PWI Mojokerto, Karyadi saat menyerahkan bantuan ke Panti Asuhan Jubel, Pacet |
Kurun dua tahun sejak tongkat komando PWI Mojokerto dipegang Yanuar Yahya perwujudan kantor sekretariat masih sebatas rancangan. Satu dua aset Pemkot Mojokerto yang sedianya dipinjam sampai saat ini masih dbelum 'dilepas' lantaran terkendala beberapa hal.
Selain soal kantor sekretariat, posisi media ditengah gawe Pilgub, Pilwali dan Pileg yang tak lama lagi berlangsung jadi ulasan khusus."Netralitas media harus tetap kita jaga ditengah kentalnya kepentingan politik pilkada dan pileg," ingat Yanuar.
Sebelum workshop, seluruh awak media cetak, televisi, radio dan media online terlibat dalam bhakti sosial di dua sasaran , yakni rumah penampungan penderita gangguan jiwa, Padepokan Among Budaya Sastro Loyo, Sentono Rejo, Trowulan dan Rumah Yatim Sejahtera, Bukit Jubel, Desa Kembanglor, Pacet. (one)
Social