9 KK Bertahun-tahun Terisolir, Tak Teraliri Listrik - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

9 KK Bertahun-tahun Terisolir, Tak Teraliri Listrik

Jombang-(satujurnal.com)
Keterbatasan penerangan listrik ternyata tidak hanya dialami sebagian warga di Kecamatan Wonosalam dan Kabuh.  Di Dusun Jlaprang, Desa Kedunglumpang, Kecamatan Mojoagung misalnya, masih ada 9 kepala keluarga (KK) yang sampai sekarang hidup dalam kegelapan. Bahkan pemukiman mereka terisolir di kawasan hutan.

Pemukiman mereka jauh dari keramaian kampung. Paling dekat berjarak sekitar 10 kilometer lebih dari rumah paling timur di Dusun Jlaprang. Lokasi pemukiman mereka pun berpencar dengan jarak berjauhan satu sama lain. Sebagian besar mereka hidup dibawah garis kemiskinan.

Kondisi rumah mereka terbuat dari kayu dan bambu dengan lantai ubin biasa. Bahkan ada rumah yang berlantai tanah. Bangunan semi permanen itu semakin sepi karena tak ada hiburan yang bisa dilihat. Jangankan mendengarkan radio, untuk bisa melihat berbagai acara menarik di televisi pun tak bisa dilakukannya. Karena memang bertahun-tahun, rumah mereka tak teraliri listrik.

''Sudah 18 tahun mereka bermukim disana, selama ini tak ada listrik,'' kata Mu'adi Slamet, Kades Kedunglumpang ditemui diruang kerjanya, Kamis (09/03/2013).

Menurutnya, kehidupan mereka terjadi turun temurun sejak dirinya belum menjadi Kades. Bahkan dua periode jabatan kades sebelum dirinya, pemukiman mereka sudah ada.

Hanya lokasi rumah mereka berpindah-pindah, dari mulai di tengah hutan, di dalam hutan hingga sekarang berada dipinggir jalan raya. Karena sudah bertahun-tahun itulah maka secara administrasi kependudukan, mereka tercatat sebagai warga Desa Kedunglumpang. ''Jadi tetap kita layani sebagaimana warga yang lain,'' jelas  Mu'adi.

Terkecuali pelayanan listrik, Mu'adi tidak bisa berbuat banyak. Meski sudah bertahun-tahun berada dikawasan itu namun banyak hal yang mengganjal bisa terpenuhinya aliran listrik tersebut. Apalagi wilayah yang ditempati 9 KK tersebut berada dikawasan hutan yang notabene milik perhutani dengan status pinjam sementara.(rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional