Jombang-(satujurnal.com)
Ribuan pelajar santri Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang menggelar doa dan istighosah menjelang Ujian Nasional. Istighosah digelar di GOR Hasbullah, dihadiri Wakil gubernur Syaifullah Yusuf.
Ribuan pelajar santri Pesantren Bahrul Ulum Tambakberas Jombang menggelar doa dan istighosah menjelang Ujian Nasional. Istighosah digelar di GOR Hasbullah, dihadiri Wakil gubernur Syaifullah Yusuf.
Tidak hanya Gus Ipul, nampak hadir, seluruh pengasuh pesantren, diantaranya, KH Hasib Abdul Wahab, KH Irfan Sholeh, KH Sulthon Abdul Hadi, KH Fadhullah Malik, Hj Mundjidah Wahab anggota DPRD Propinsi Jatim serta Hj Mahfudhoh Aly Ubaid.
Wagub Saifullah Yusuf meminta meski telah didoakan oleh kyai dan bu nyai, pelajar harus tetap berusaha dengan meningkatkan belajar agar seluruh peserta Unas (Ujian Nasional) asal Tambakberas bisa lulus. “ Selain memanjatkan doa, santri pelajar tidak boleh melupakan belajar. Yakni terus berusaha baru tawakkal, dan mudah-mudahan semua yang ikut istighasah lulus unas," ujar Gus Ipul kemudian menceritakan sahabat Nabi Muhamad yang meninggalkan untanya tanpa di ikat, namun dimarahi dan diperintah untuk mengikat sebagai bentuk usaha sebelum ditinggalkan ibadah.
Dikatakan Gus Ipul yang juga Ketua PBNU ini bahwa pesantren kini menjadi perhatian banyak kalangan khususnya dalam dunia pendidikan. Sehingga banyak lembaga yang meng adopsi system pendidikan pesantren seprti fullday scholl, bording scholl.” Itu sebenarnya system pesantren. Karena pendidikan dalam pesantren diawasi 24 jam,”imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Ponpes Bahrul Ulum, KH Irfan Soleh mengatakan, kegiatan Istighosah tidak hanya mendoakan para pelajar lulus, namun dia juga mendoakan agar Gus Ipul dan Nyai Munjidah yang juga pengasuh Pesantren Bahrul Ulum terpilih dalam pemilukada. Gus Ipul mencalonkan diri sebagai wagub Jatim, sedangkan Munjidah mencalonkan sebagai wabup Jombang. “ Termasuk mendoakan, Ketua Pengasuh, KH Hasib Wahab yang mencalonkan sebagai DPD (Dewan Perwakilan Daerah) pada pemilu 2014 mendatang. Ketiganya berasal dari pesantren, dan ketiga semoga terpilih," kata pria yang akrab disapa Gus Irfan ini.
Kegiatan diakhiri dengan doa secara bergiliran, yakni Hj Mahfudhoh Aly ubaid, KH Sulthon Abdul Hadi, KH fadhullah Malik dan KH Masduqi Abdurrahman. (rg)
Social