Jombang-(satujurnal.com)
Pilkada dijombang diwarnai kericuhan saat salah satu calon bupati melakukan kampanye di lapangan terbuka/dengan pengawalann ketat ratusan polisi.
Saat calon bupati kampanye dihadapan simpatisanya, mendadak muncul salah satu provokator yang membuat kericuhan dengan melampar calon bupati,
Namun kondisi rusuh itu akhirnya bisa dikendalikan oleh petugas kepolisian. Para pembuat rusuh berhasil dipukul mundur oleh tim antihuru-hara. Bahkan sejumlah provokator juga ditangkap.
Kejadian itu merupakan fragmen dari simulasi antisipasi kerusuhan Pilkada yang digelar di lapangan Mapolres Jombang, Rabu (14/03/2013).
“Simulasi penanganan kerusuhan pilkada ini digelar agar pilkada Jombang berjalan aman, damai, demokratis dan berkualitas,” ujar Kombespol Muhamad Elia Mustoko Dirshabara Polda Jatim..
Berdasarkan evaluasi yang ia lakukan, personel yang melakukan pengamanan cukup bagus, persiapan hingga penyelesaian masalah” Kalau personelnya sigap pilkada pasti akan aman,” kata Elia Mustoko.(rg)
Pilkada dijombang diwarnai kericuhan saat salah satu calon bupati melakukan kampanye di lapangan terbuka/dengan pengawalann ketat ratusan polisi.
Saat calon bupati kampanye dihadapan simpatisanya, mendadak muncul salah satu provokator yang membuat kericuhan dengan melampar calon bupati,
Namun kondisi rusuh itu akhirnya bisa dikendalikan oleh petugas kepolisian. Para pembuat rusuh berhasil dipukul mundur oleh tim antihuru-hara. Bahkan sejumlah provokator juga ditangkap.
Kejadian itu merupakan fragmen dari simulasi antisipasi kerusuhan Pilkada yang digelar di lapangan Mapolres Jombang, Rabu (14/03/2013).
“Simulasi penanganan kerusuhan pilkada ini digelar agar pilkada Jombang berjalan aman, damai, demokratis dan berkualitas,” ujar Kombespol Muhamad Elia Mustoko Dirshabara Polda Jatim..
Berdasarkan evaluasi yang ia lakukan, personel yang melakukan pengamanan cukup bagus, persiapan hingga penyelesaian masalah” Kalau personelnya sigap pilkada pasti akan aman,” kata Elia Mustoko.(rg)
Social