Jombang(satujurnal.com)
Pilihan kepala desa (Pilkades) empat desa akan digelar 17 Maret.namun karena terkendala
dana, akhirnya ditunda bulan berikutnya.
’’Dana APBD untuk biaya Pilkades belum bisa
dicairkan pada 17 Maret, makanya Pilkades empat desa itu ditunda pada 7 April
nanti,” kata Kabag pemerintahan pemkab jombang Masduki.
Diperkirakan, dana APBD baru bisa dicairkan akhir
bulan ini ataupun awal bulan depan. Makanya pelaksanaan Pilkades terpaksa
diundur 7 April. Dalam Minggu ini,
tahapan Pilkades sudah masuk pendaftaran calon kades. Pendaftaran Pilkades
ditutup pada 18 Maret lusa.
Akhir tahun ini Pemkab Jombang akan menggelar
Pilkades serentak untuk 283 desa yang sudah habis masa jabatannya pada 7
Agustus. Namun khusus untuk empat desa yang kadesnya dijabat pjs, pelaksanaan
Pilkades-nya dipercepat. Alasannya, banyak kewenangan kepala desa yang tidak
bisa dijalankan oleh pjs. ’’Misalnya soal waris dan pembebasan tanah, makanya
harus secepatnya ada kades definitif.
Empat desa yang akan menggelar Pilkades bersamaan
yakni Desa Jatigedong Kecamatan Ploso, Desa Jombatan Kecamatan Kesamben, Desa
Sumbergondang Kecamatan Kabuh dan Desa Sengon Kecamatan Jombang. Penyebab tak
adanya kades di empat desa itu sendiri tidak sama.
’’Kades Sengon meninggal dunia. Sedangkan tiga desa
lainnya kadesnya ditahan karena kasus korupsi,’’ beber Masduki.
Dana penyelenggaraan Pilkades itu sendiri
menurutnya akan diberikan oleh Pemkab Jombang. ’’Kisarannya antara Rp 8 juta
sampai Rp 12 juta. Tergantung jumlah penduduknya,’’ jelasnya.
Desa yang penduduknya kurang dari seribu, akan
dibantu Rp 8 juta. Selanjutnya, akan ada tambahan tiap kelipatan seribu. Hanya
saja maksimal, tiap desa hanya bisa mendapatkan Rp 12 juta.
Diantara empat desa itu, hanya Jatigedong yang
tensinya mulai memanas. Sebab Januari lalu, sempat ada dua gelombang aksi demo
degan tuntutan berlawanan. Pada 3 Januari, belasan warga Jatigedong demo di
kantor kecamatan menuntut agar Pilkades Jatigedong segera dilaksanakan.
Sementara seminggu setelahnya, tepatnya pada 10
Januari, ganti puluhan warga Jatigedong lainnya berdemo di kantor kecamatan
untuk meminta agar Pilkades ditunda. Sebab mereka masih mendukung pjs Kades Ahmad
Karyoto. Kelompok terakhir ini meminta Pilkades Jatigedong dibarengkan Pilkades
serentak dengan 283 desa lainnya pasca pilbup dan pilgub. (rg)
Social