PPDI Sweeping Gedung Dewan - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

PPDI Sweeping Gedung Dewan


-       Tuntut Kenaikan Tunjangan, Ancam Boikot PBB

Mojokerto-(satujurnal.com)
Sekitar seratus perangkat desa dan kepala dusun yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Mojokerto menduduki dan melakukan sweeping ke seluruh area gedung DPRD setempat, menyisir keberadaan anggota Dewan, Kamis (28/03/2013), sekitar pukul 10:30 WIB.

Ruang pimpinan Dewan, komisi dan fraksi disisir lantaran ragu dan gerah dengan penjelasan Sekretariat Dewan yang menyebut seluruh anggota Dewan tengah melakukan tugas Dewan di Semarang.

“Terus terang kami sangat kecewa dan dilecehkan anggota Dewan yang terhormat.  Kami dijanjikan Komisi A diterima hari ini. Tapi ternyata tidak ada satu pun anggota Dewan,” kata Gatot Suyatman, Ketua PPDI Kabupaten Mojokerto.

Menurut Gatot, kedatangan sekitar seratus anggota PPDI untuk menyampaikan aspirasi terkait tunjangan dan peningkatan kesejahteraan para perangkat desa. “Tunjangan perangkat desa Rp 600 ribu per bulan. Itu berlaku sejak beberapa tahun lalu. Seharusnya ada kenaikan berkala, setidaknya sesuaikan dengan UMK (upah minimum kabupaten). Kalau pun bergerak, angkanya pada takaran Rp 50 ribu per tahun. Itu berlangsung sejak tahun 2005 lalu,” beber Gatot. 

PPDI, lanjut dia, sebagai ujung tombak pemerintahan desa tidak menuntut diluar batas kewajaran. “Kami tidak menuntut lebih dari kekuatan APBD. Tapi kalau jaminan asuransi kesehatan saja diabaikan, menjadi wajar kalau kami sekarang berada disini (Gedung DPRD Kabupaten Mojokerto) untuk menyampaikan aspirasi,” cetusnya.

Ditandaskan Gatot, jika tuntutan kenaikan tunjangan tidak dipenuhi, maka semua anggota PPDI sepakat untuk memboikot penarikan dan penyetoran PBB (pajak bumi dan bangunan) masing-masing desa. “Kalau tidak direalisasi, maka kami sepakat akan memboikot PBB,” ujar Gatot disambut yel-yel anggota PPDI.

Ia menyatakan, anggota PPDI yang ngluruk Dewan saat ini sebagian kecil dari ribuan anggota PPDI Kabupaten Mojokerto. “Aspirasi ini menyangkut ribuan jiwa anggota PPDI,” tandasnya.

Ratusan anggota PPDI Kabupaten Mojokerto sudah berada di halaman gedung Dewan sejak pukul 10:00 WIB. Para perangkat desa ini langsung menggelar berbagai orasi seraya menunggu kedatangan anggota Dewan. Namun lantaran tak satu pun anggota Dewan yang tampak batang hidungnya, mereka pun merangsek ke lobi. Aksi sweeping pun dilakukan. Usai sweeping mereka memasuki ruang sidang beberapa saat. “Kami akan bertahan sampai ada anggota Dewan yang menerima dan menampung aspirasi kami,” tukas Gatot .

Hingga berita ini diturunkan, mereka masih berada di lobi Dewan. (wie)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional