Jombang(satujurnal.com)
Nasib tragis menimpa Komsiatun (50), warga Dsn Sumberbendo, Ds Kedungpari, Kec Mojowarno. Saat antarkan makanan, tanpa diduga dari arah belakang langsung disabet parang oleh Saminten (65), suaminya sendiri. Meski dalam kondisi lumpuh, sang suami mampu menyabetkan parang berungkali ke arah kepala istrinya. Akibatnya, Komsiatun pun roboh bersimbah darah. Korban terluka parah pada bagian hidung, mata kiri, tengkuk dan tangan kanannya. Korban yang kritis kini harus menjalani perawatan di RSK Mojowarno. Sedangkan, pelaku yang nyaris dimassa warga, segera diamankan petugas polsek setempat. Informasi yang diperoleh, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 07.00. Awalnya, antara korban dengan suaminya diketahui seringkali cekcok. Tak jelas apa yang jadi penyebabnya. Saat itu, korban bermaksud antarkan makanan kepada suaminya. Maklum saja, sejaSuami Lumpuh Bacok Istri
Jombang-(satujurnal.com)
Nasib tragis menimpa Komsiatun (50), warga Dusun Sumberbendo, Desa Kedungpari, Kecamatan Mojowarno. Saat mengantarkan makanan, tanpa diduga dari arah belakang langsung disabet parang oleh Saminten (65), suaminya sendiri.
Meski dalam kondisi lumpuh, sang suami mampu menyabetkan parang berungkali ke arah kepala istrinya. Akibatnya, Komsiatun pun roboh bersimbah darah. Korban terluka parah pada bagian hidung, mata kiri, tengkuk dan tangan kanannya. Korban yang kritis kini harus menjalani perawatan di RSK Mojowarno. Sedangkan, pelaku yang nyaris dimassa warga, segera diamankan petugas polsek setempat.
Informasi yang diperoleh, peristiwa tersebut terjadi Senin (25/03/2013) sekitar pukul 07.00 WIB. Awalnya, antara korban dengan suaminya diketahui seringkali cekcok. Tak jelas apa yang jadi penyebabnya. Saat itu, korban bermaksud mengantarkan makanan kepada suaminya. Maklum saja, sejak 3 tahun lalu, sang suami mengalami kelumpuhan.
Namun, tiba-tiba saja Saminten langsung marah-marah. Dia menuduh korban tak mau merawat dirinya. Bahkan, korban dituding telah lakukan santet hingga membuat dirinya lumpuh.
Dituduh demikian, korban tak peduli. Praktis hal itu membuat Saminten bertambah emosi. Kontan saja, dia segera meraih parang yang ada di dekatnya. Dari arah belakang, parang tersebut disabetkan ke arah kepala istrinya. Meski berusaha menghindar, sabetan parang tersebut mengenai wajah dan tengkuk. Korban yang terluka parah berusaha menyelamatkan diri keluar rumah dan berteriak minta tolong.
Tak pelak, sejumlah warga segera menolongnya. Korban yang roboh, segera dilarikan ke rumah sakit terdekat. Warga juga segera amankan pelaku dan nyaris menghakiminya. Untungnya, beberapa petugas yang dilapori segera datang. Pelaku langsung diamankan beserta barang bukti sebilah parang.
"Pelaku diamankan, dan kini kasusnya telah dilimpahkan ke unit PPA (Pelayanan Perempuan dan Anak, red) Satreskrim," jelas AKP Sugeng Widodo, Kasubbag Humas Polres Jombang, (rg)
Jombang-(satujurnal.com)
Nasib tragis menimpa Komsiatun (50), warga Dusun Sumberbendo, Desa Kedungpari, Kecamatan Mojowarno. Saat mengantarkan makanan, tanpa diduga dari arah belakang langsung disabet parang oleh Saminten (65), suaminya sendiri.
Meski dalam kondisi lumpuh, sang suami mampu menyabetkan parang berungkali ke arah kepala istrinya. Akibatnya, Komsiatun pun roboh bersimbah darah. Korban terluka parah pada bagian hidung, mata kiri, tengkuk dan tangan kanannya. Korban yang kritis kini harus menjalani perawatan di RSK Mojowarno. Sedangkan, pelaku yang nyaris dimassa warga, segera diamankan petugas polsek setempat.
Informasi yang diperoleh, peristiwa tersebut terjadi Senin (25/03/2013) sekitar pukul 07.00 WIB. Awalnya, antara korban dengan suaminya diketahui seringkali cekcok. Tak jelas apa yang jadi penyebabnya. Saat itu, korban bermaksud mengantarkan makanan kepada suaminya. Maklum saja, sejak 3 tahun lalu, sang suami mengalami kelumpuhan.
Namun, tiba-tiba saja Saminten langsung marah-marah. Dia menuduh korban tak mau merawat dirinya. Bahkan, korban dituding telah lakukan santet hingga membuat dirinya lumpuh.
Dituduh demikian, korban tak peduli. Praktis hal itu membuat Saminten bertambah emosi. Kontan saja, dia segera meraih parang yang ada di dekatnya. Dari arah belakang, parang tersebut disabetkan ke arah kepala istrinya. Meski berusaha menghindar, sabetan parang tersebut mengenai wajah dan tengkuk. Korban yang terluka parah berusaha menyelamatkan diri keluar rumah dan berteriak minta tolong.
Tak pelak, sejumlah warga segera menolongnya. Korban yang roboh, segera dilarikan ke rumah sakit terdekat. Warga juga segera amankan pelaku dan nyaris menghakiminya. Untungnya, beberapa petugas yang dilapori segera datang. Pelaku langsung diamankan beserta barang bukti sebilah parang.
"Pelaku diamankan, dan kini kasusnya telah dilimpahkan ke unit PPA (Pelayanan Perempuan dan Anak, red) Satreskrim," jelas AKP Sugeng Widodo, Kasubbag Humas Polres Jombang, (rg)
Social