Walikota : PPK Harus Netral - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Walikota : PPK Harus Netral

Ketua KPU Kota Mojokerto saat melantik anggota PPK, Selasa (19/03/2013)
Mojokerto-(satujurnal.com)
Walikota Mojokerto Abdul Gani Soehartono mengingatkan semua pihak yang terlibat dalam Pilwali Mojokerto maupun Pilgub Jawa Timur yang dihelat bersamaan Agustus mendatang bekerja sama secara sinergis serta mengesampingkan kepentingan pribadi maupun kelompok.
Peringatan orang nomor satu ini dicetuskan saat memberi sambutan pada pelantikan PPK (panitia pemilihan kecamatan) Prajurit Kulon dan Magersari di RM Jimbaran, Selasa (19/03/2013).

“Dibutuhkan kerja keras dari semua pihak, agar pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan baik, lancar, dan bermartabat sesuai dengan asas, prinsip, dan peraturan perundang – undangan yang berlaku,” kata Gani dihadapan Ketua dan anggota KPU, Wakil Walikota, Sekkota serta jajaran Forpimda (Forum Pimpinan Daerah).

Kualitas penyelenggaraan pemilu tahun 2013 yang bersih, efektif dan efisien di kota Mojokerto, lanjut Gani, tentu menjadi dambaan kita bersama. “Tanpa adanya dukungan dan kerjasama semua pihak, KPU beserta jajaran penyelenggara yang ada di bawahnya, tentu tidak akan bisa melaksanakan tugas dengan baik,” katanya.   

Menurut Walikota, tugas ini tentu membutuhkan kehati – hatian dan ketelitian yang luar biasa. Disamping itu, PPK juga harus netral dan selalu menjauhkan diri dari pengaruh - pengaruh kepentingan pribadi maupun golongan, serta selalu berpegang teguh pada peraturan perundang – undangan yang berlaku.

“Insya Allah, dengan kompetensi, kapabilitas, dan kredibilitas yang dimiliki semua unsur penyelenggara pemilu, akan diperoleh pemilu yang berkualitas, yang mampu menghasilkan pemimpin – pemimpin yang benar - benar merupakan cerminan dari suara rakyat,” harapnya.

Sebelumnya Ketua KPU Kota Mojokerto H. Mohammad Fathoni,  usai melantik anggota PPK Magersari dan Kecamatan Prajuritkulon mengatakan,  selangkah lagi Pilkada Kota Mojokerto dan Propinsi Jatim akan digelar.  Terdapat tahapan-tahapan krusial, yaitu tanggal 24 Maret nanti harus sudah telah melantik dan menetapkan PPS. Sedangkan tanggal 1 April ada 2 agenda yaitu penerimaan DP4 dari Pemkot Mojokerto kepada KPU Kota Mojokerto, dan agenda kedua yaitu penerima pemberitahuan dari DPRD Kota Mojokerto tentang akhir masa jabatan Kepala Daerah kota Mojokerto.

“Tanggal 7 April sampai dengan 11 April nanti akan dimulai mengumpulkan dukungan bagi calon perseorangan, bagi Cawali atau Cawawali mulai mengambil formulir, kemudian dilanjutkan verifikasi dukungan calon perseorangan.

Sedangkan tanggal 17-19 Mei dibuka pendaftaran bagi cawali dan cawawali yang diusung parpol, dan gabungan parpol, serta calon perseorangan yang dukungannya memenuhi syarat. “Bebarengan dengan itu, juga akan dibuka pendaftaran calon legeslatif,” papar Fathoni.

Ia juga berpesan kepada anggota PPK, setelah pelantikan ini agar tidak diam di tempat, dan segera melakukan rapat pleno, serta segera koordinasi dengan camat dan muspida. “Nikmati apa adanya, sehubungan dengan kondisi tempat dan fasilitas yang ada dulu. Perlengkapan pendukung lainnya menyusul segera,” katanya. (one)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional