Jombang,(satujurnal.com)
Warga sekitar kawasan jalan raya di Dsn Wonokerto, Ds/Kec Peterongan, gempar, Rabu (29/05/2013) petang. Warga mendapati seorang kakek telah meninggal, tergeletak di pinggir jalan. Apalagi, kematian korban sempat mengejutkan beberapa petugas polsek setempat yang tengah berdinas.
Pasalnya, korban tergeletak di samping mapolsek setempat. Korban diketahui beridentitas Matawi (70), warga Ds Trawasan, Kec Sumobito. Dugaan sementara, kematian korban disebabkan kelelahan dan penyakit yang dideritanya.
Menurut keterangan beberapa saksi, korban diketahui sebelumnya tengah berjalan kaki. Tak ada yang tahu pasti korban lakukan perjalanan kemana. Mereka juga tak melihat keanehan pada diri korban. Namun tanpa diduga, saat langkahkan kaki di samping kantor mapolsek, korban seketika terkulai lemas. Korban langsung roboh dan tak bergerak-gerak lagi.
Tentu saja, melihat peristiwa itu, beberapa warga langsung berlari mendekati korban. Mereka bermaksud menolongnya. Saat itulah warga langsung kaget, karena korban sudah meninggal. "Tiba-tiba saja langsung roboh. Kami hendak tolong, ternyata sudah meninggal," ujar Sutrisno (42), salah satu saksi.
Mendapati hal itu, warga segera lapor ke petugas yang tengah berdinas. Tentu saja, petugas sempat kaget karena tak menyangka ada orang meninggal mendadak di samping mapolsek. Petugas pun langsung meminta keterangan beberapa saksi dan lakukan proses identifikasi serta visum luar pada tubuh korban.
"Tak ada tanda kekerasan, korban murni meninggal mendadak. Anggota langsung hubungi keluarga korban dan atas permintaan korban segera dimakamkan," jelas AKP Sugeng Widodo, Kasubbag Humas Polres Jombang.(rg)
Warga sekitar kawasan jalan raya di Dsn Wonokerto, Ds/Kec Peterongan, gempar, Rabu (29/05/2013) petang. Warga mendapati seorang kakek telah meninggal, tergeletak di pinggir jalan. Apalagi, kematian korban sempat mengejutkan beberapa petugas polsek setempat yang tengah berdinas.
Pasalnya, korban tergeletak di samping mapolsek setempat. Korban diketahui beridentitas Matawi (70), warga Ds Trawasan, Kec Sumobito. Dugaan sementara, kematian korban disebabkan kelelahan dan penyakit yang dideritanya.
Menurut keterangan beberapa saksi, korban diketahui sebelumnya tengah berjalan kaki. Tak ada yang tahu pasti korban lakukan perjalanan kemana. Mereka juga tak melihat keanehan pada diri korban. Namun tanpa diduga, saat langkahkan kaki di samping kantor mapolsek, korban seketika terkulai lemas. Korban langsung roboh dan tak bergerak-gerak lagi.
Tentu saja, melihat peristiwa itu, beberapa warga langsung berlari mendekati korban. Mereka bermaksud menolongnya. Saat itulah warga langsung kaget, karena korban sudah meninggal. "Tiba-tiba saja langsung roboh. Kami hendak tolong, ternyata sudah meninggal," ujar Sutrisno (42), salah satu saksi.
Mendapati hal itu, warga segera lapor ke petugas yang tengah berdinas. Tentu saja, petugas sempat kaget karena tak menyangka ada orang meninggal mendadak di samping mapolsek. Petugas pun langsung meminta keterangan beberapa saksi dan lakukan proses identifikasi serta visum luar pada tubuh korban.
"Tak ada tanda kekerasan, korban murni meninggal mendadak. Anggota langsung hubungi keluarga korban dan atas permintaan korban segera dimakamkan," jelas AKP Sugeng Widodo, Kasubbag Humas Polres Jombang.(rg)
Social