Beredar Ayam Tiren, Pedagang Resah - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Beredar Ayam Tiren, Pedagang Resah

Pedagang ayam di pasar tradisional Jombang
Jombang-(satujurnal.com)
Maraknya peredaran ayam tiren (mati kemarin) di Jombang memicu keresahan pedagang ayam dipasar tradisional. Pasalnya, omset mereka mulai menurun lantaran sepinya konsumen. Konsumen takut adanya ayam tiren. Semetara itu konsumen harus ekstra hati hati memilih ayam dipasar. Penjualan ayam tiren menhancurkan harga ayam dipasaran.

“Sebelum ramadhan penjualan ayam tidak terpengaruh dengan penjualan ayam tiren. Tapi dalam bulan ramadhan ini penjualanya sepi,karena harga ayam tiren seekor Rp 5 ribu sedangkan ayam kmapung di pasaran harganya Rp 50 ribu perekornya,” ungkap Halimah, salah satu pedagang ayam.

Pedagang ayam mengaku penjualan ayam tiren selalu pada malam hari. Mulai jam dua belas hingga jam dua dini hari. kalau kesiangan pedagang takut ketahuan para pembeli .

Meski para konsumen sudah tahu peredaran ayam tiren namun para pembeli harus ekstra hati hati memilih ayam di pasar. Pembeli harus memilih ayam yang sehat tidak lembek dan bau daging ayam. Selain itu para konsumen tidak terpengaruh dengan harga ayam murah.(rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional