 |
| foto ilustrasi (doc.isitimewa) |
Jombang-(satujurnal.com)
Tragis menimpa Mila Safitri (15), pelajar warga Dusun Glagah Arum, Desa Dukuh Arum, Kecamatan Megaluh, Jombang. Saat berboncengan naik motor dengan Septiani Dwi Kristanti (19), saudaranya, Minggu (18/8) malam, malah dilibas sebuah truk tangki gandeng. Mila pun tewas di lokasi, akibat luka parah di kepala. Sedangkan saudaranya hanya alami luka ringan saja. Ironisnya, sopir truk tangki yang menabrak malah kabur.
Tragis menimpa Mila Safitri (15), pelajar warga Dusun Glagah Arum, Desa Dukuh Arum, Kecamatan Megaluh, Jombang. Saat berboncengan naik motor dengan Septiani Dwi Kristanti (19), saudaranya, Minggu (18/8) malam, malah dilibas sebuah truk tangki gandeng. Mila pun tewas di lokasi, akibat luka parah di kepala. Sedangkan saudaranya hanya alami luka ringan saja. Ironisnya, sopir truk tangki yang menabrak malah kabur.
Kecelakaan maut tersebut diketahui terjadi sekitar pukul 22.30 WIB di Jalan Raya Wahab Hasbullah, Desa Tambakrejo, Kecamatan Jombang. Sebelumnya, kedua bersaudara itu diketahui naik motor W 6193 TT, melaju dari arah Selatan dengan kecepatan sedang. Mendekati lokasi kejadian, nampak di depan motor keduanya sebuah mobil jenis Kijang. Entah karena ingin segera tiba di rumah, motor keduanya berusaha menyalipnya. Merasa ada peluang, gas motor digeber dan mengambil haluan ke kanan. Tanpa diduga, bersamaan itu dari arah berlawanan melaju kencang sebuah truk tangki gandeng bernopol AG 8241 DA.
Tak pelak, kedua bersaudara ini langsung kaget. Mereka pun tak sempat lagi untuk menghindar. Praktis, motor keduanya langsung dilibas truk tangki tersebut. Akibatnya, Mila tewas di lokasi kejadian karena luka parah di kepala. Sedangkan saudaranya bernasib lebih beruntung, hanya luka ringan saja. Warga yang melihat kecelakaan itu segera lapor ke polisi.
Ironisnya, ketika warga sibuk menolong korban yang selamat, kondisi tersebut dimanfaatkan sopir truk tangki. Dia putuskan untuk segera kabur. Tak lama, petugas segera tiba di lokasi dan evakuasi korban meninggal ke kamar jenazah RSUD Jombang.
"Sopir truk masih kami buru, sedangkan untuk pastikan sebab kecelakaan masih dalam penyelidikan," jelas Ipda Darul Asrifin, Kanitlaka Satlantas Polres Jombang, Senin (19/08/2013).(rg)
Social