 |
| foto ilustrasi (doc.istimewa) |
Surabaya-(satujurnal.com)
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur 2013 -2018, Soekarwo dan Syaifullah Yusuf (KarSa) unggul dalam pendulangan suara Pilgub Jatim 29 Agustus 2013 lalu. Dari total suara sah 17.895.809, pasangan ini meraup 8.195.816 suara (47,25 persen). Menyusul pasangan Khofifah Indar Parawansah - Herman (Berkah) 6.525.015 suara (37,62 persen), Bambang DH- M. Said (Jempol) 2.200.069 (12,69 persen) dan Eggi Sujana -Sihat (Beres) 422.932 (2,44 persen).
Demikian hasil hasil rapat pleno terbuka penyusunan dan penyampaian rekapitulasi hasil penghitungan suara oleh KPU provinsi dan penetapan pasangan calon terpilih Pilgub Jatim 2013 di Hotel Shangri-La, Surabaya, Sabtu (7/9/2013).
Dari hasil perhitungan suara, dipastikan Pilgub Jatim langsung kedua kalinya ini hanya berlangsung dalam satu putaran.
Rapat pleno ini hanya dihadiri pasangan KarSa dan Beres. Sedang pasangan Jempol dan Berkah tidak tampak hadir.
“Dalam Pilgub Jatim memang banyak persoalan, tapi berujung pada suasana aman dan damai sampai hari pencoblosan 29 Agustus lalu. Persoalan yang muncul diantaranya terkait logistik, sampai Kodam V/Brawijaya membantu datangkan helikopter dari Semarang ini untuk pengiriman logistik di kepulauan Masalembu dan lainnya," katanya.
Soal partisipasi pemilih dibawah target, Andry menyatakan meminta maaf. “Target 70 persen untuk partisipasi pemilih belum tercapai, tapi jika dibandingkan pilgub 2008 lalu mengalami kenaikan. Pada pilgub 2008 partisipasi pemilih 54 persen dan pilgub 2013 ini diperkirakan mencapai 60 persen,” tukas(one)
Social