 |
| foto ilustrasi (doc.istimewa) |
Jombang-(satujurnal.com)
Pelaku kejahatan curanmor kembali berhasil lancarkan aksinya. Buktinya, dalam sehari saja 2 unit motor di dua lokasi berbeda berhasil digondol.
Tentu saja, kasus ini bisa menjadi perhatian serius bagi kepolisian maupun masyarakat agar lebih waspada terhadap kondisi keamanan saat memarkirkan kendaraan bermotornya.
Kini, petugas masih lakukan penyelidikan untuk ungkap pelakunya.
Yang pertama, kasus curanmor ini menimpa Tari Moeljoto (67), warga Dusun Sambong Santren, Desa Sambong Dukuh, Kecamatan Jombang.
Informasi yang dihimpun, Minggu (05/01/2014) sekitar pukul 05.00 WIB, korban datang ke gereja Katolik di Jl KH Wahid Hasyim Jombang, untuk ikuti ibadah misa pagi.
Korban datang dengan mengendarai motor Honda Supra X, hitam, S 6553 YZ. Seperti biasa, korban langsung parkir di halaman gereja dan ikuti misa.
Usai ikuti misa, pukul 05.30 WIB, korban bermaksud segera pulang. Namun, saat itu juga korban kaget. Pasalnya, motor yang dikendarainya amblas. Apalagi, tak ada yang tahu soal motornya. Sadar motornya digondol maling, korban segera lapor polisi.
Kejadian serupa diketahui sekitar pukul 10.00 WIB di tempat parkir depan RSUD Jombang. Kali ini menimpa Heru Purwanto (42), asal Perum Graha Candi Mas, Sidoarjo.
Awalnya, korban antarkan ibunya untuk kontrol kesehatan di rumah sakit tersebut dengan naik motor, W 2572 TW. Motor langsunh diparkir di tempat parkit. Selang 10 menit usai kontrol, diketahui motor miliknya amblas. Atas kejadian itu, korban segera lapor ke polisi.
"Dari dua laporan tersebut, kami segera lakukan penyelidikan," singkat AKP Sugeng Widodo, Kasubbag Humas Polres Jombang, Selasa (07/01/2014) (rg)
Pelaku kejahatan curanmor kembali berhasil lancarkan aksinya. Buktinya, dalam sehari saja 2 unit motor di dua lokasi berbeda berhasil digondol.
Tentu saja, kasus ini bisa menjadi perhatian serius bagi kepolisian maupun masyarakat agar lebih waspada terhadap kondisi keamanan saat memarkirkan kendaraan bermotornya.
Kini, petugas masih lakukan penyelidikan untuk ungkap pelakunya.
Yang pertama, kasus curanmor ini menimpa Tari Moeljoto (67), warga Dusun Sambong Santren, Desa Sambong Dukuh, Kecamatan Jombang.
Informasi yang dihimpun, Minggu (05/01/2014) sekitar pukul 05.00 WIB, korban datang ke gereja Katolik di Jl KH Wahid Hasyim Jombang, untuk ikuti ibadah misa pagi.
Korban datang dengan mengendarai motor Honda Supra X, hitam, S 6553 YZ. Seperti biasa, korban langsung parkir di halaman gereja dan ikuti misa.
Usai ikuti misa, pukul 05.30 WIB, korban bermaksud segera pulang. Namun, saat itu juga korban kaget. Pasalnya, motor yang dikendarainya amblas. Apalagi, tak ada yang tahu soal motornya. Sadar motornya digondol maling, korban segera lapor polisi.
Kejadian serupa diketahui sekitar pukul 10.00 WIB di tempat parkir depan RSUD Jombang. Kali ini menimpa Heru Purwanto (42), asal Perum Graha Candi Mas, Sidoarjo.
Awalnya, korban antarkan ibunya untuk kontrol kesehatan di rumah sakit tersebut dengan naik motor, W 2572 TW. Motor langsunh diparkir di tempat parkit. Selang 10 menit usai kontrol, diketahui motor miliknya amblas. Atas kejadian itu, korban segera lapor ke polisi.
"Dari dua laporan tersebut, kami segera lakukan penyelidikan," singkat AKP Sugeng Widodo, Kasubbag Humas Polres Jombang, Selasa (07/01/2014) (rg)
Social