Dipicu Perselingkuhan, Belasan Guru Ajukan Cerai - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Dipicu Perselingkuhan, Belasan Guru Ajukan Cerai

Mojokerto-(satujurnal.com)
Belasan guru di Kabupaten Mojokerto kini tengah mengajukan cerai. Yang melatarbelakangi mereka memilih memutus rumah tangga antara lain faktor selingkuh.

Kepala Bidang Ketenagaan Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto Tulus Widayat mengemukakan jika saat ini pihaknya tengah memproses 12 guru PNS yang mengajukan cerai. "Sejak saya di sini akhir 2013 dan sampai sekarang, kami menangani pengajuan cerai para guru. Rata-rata mereka mengaku karena ada pihak ketiga. Mereka menyebut karena selingkuh," kata Tulus, Rabu (03/04/2014).

Karena indikasi pihak ketiga inilah, para guru PNS itu tak kuat untuk hidup bersama. Secara resmi, mereka mengajukan gugatan cerai dengan meminta izin ke Dinas Pendidikan. Tren meminta cerai karena selingkuh ini diakui Tulus selalu dirasakan saban tahun. Sebanyak 12 guru yang mengajukan cerai itu dipastikan bertambah seiring gaya hidup guru PNS yang cenderung mulai berani neko-neko.

"Wajar jika ada perubahan gaya hidup karena guru selain mendapat gaji juga kini berhak atas tunjangan profesi pendidik (TPP). Tapi semua bergantung sikap dasar orangnya. Tapi kami merasakan bahwa guru sekarang makin sejahtera dan berani kemenyek," tambah Tulus.

Namun disampaikan Kabid Ketenagaan ini, belasan guru yang mengajukan cerai tersebut juga faktor lain. Bukan hanya karena selingkuh. Disharmoni rumah tangga juga karena ada faktor ketidakcocokan dengan berbagai sebab dan ada pula karena kekerasan. (one)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional