Jombang-(satujurnal.com)
Anggota Satlantas Polres Jombang kembali membubarkan konvoi kelulusan pelajar SMA, Rabu (21/05/2014).
Tidak cukup hanya menghalau,
untuk membubarkan konvoi, polisi melakukan pengejaran terhadap sejumlah pelajar yang nekad arak-arakan keliling.
Pembubaran konvoi pelajar yang meluapkan kegembiraan pasca pengumuman kelulusan ujian nasional merupakan yang kedua kalinya setelah langkah serupa dilakukan polisi melalui razia simpatik.
Pembubaran tadi pagi dilakukan karena aksi pelajar ini mengganggu pengguna jalan.
Para pelajar yang merayakan kelulusan di jalan Ahmad Dahlan langsung kocar-kacir begitu tahu polisi datang. Mereka berhamburan menyelamatkan diri karena takut ditangkap.
Polisi pun mengejar rombongan konvoi pelajar tersebut hingga masuk ke jalan-jalan kampung yang sempit. Di sejumlah perempatan, polisi berusaha menangkap dan memecah rombongan ke berbagai arah. Sementara rombongan yang jumlahnya besar tetap dikejar oleh petugas.
Sejumlah pelajar pun berhasil ditangkap oleh petugas. Sebagai hukuman, para pelajar diminta bersumpah tidak lagi melanjutkan konvoi dan pulang ke rumah.
Selain mengejar, polisi juga menghadang konvoi pelajar di sejumlah tempat. Sejumlah pelajar dan pemuda yang terkejut balik arah dan melarikan diri.
Aksi ugal-ugalan pelajar menyambut kelulusan SMA dengan berkonvoi menjadi ajang meluapkan kegembiraan. Namun aksi ini salah kaprah karena justru membahayakan mereka dan pengendara lain.
Sementara itu dalam razia juga diberlakukan tilang yang bagi kendaraan yang tidak melengkapi kendaraanya maupun pengguna jalan yang tidak memakai helm.(one)
Social