Jombang-(satujurnal.com)
Pakar terapi telinga Masudin menggelar testimoni sejumlah pasien yang ditangani dengan mengundang Ustad Opick, Minggu (03/05/2014).
Testimoni digelar sekaligus membuktikan jika praktek terapi yang sampai sekarang belum mengantongi surat ijin praktek dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang masih menjadi tumpuhan ratusan penderita gangguan pendengaran.
Bahkan diantara pasien yang ditangani merupakan pasien yang antre tahun 2013 yang diharapkan kelar bulan ini.
Ratusan pasien dan ratusan pasien yang datang di rumah pakar terapi telinga di Desa Banyuarang, Kecamatan Ngoro Jombang tersebut mendengarkan tesimoni beberapa pasien yang telah sembuh setelah dipijit urat saraf telinganya,
Para pasien kebanyakan sudah pernah berobat dengan pasang alat pendengar hingga dioprerasi.
Namun setelah ditangani oleh Masudin, pasien yang cacat dari lahir bisa sedikit mendengar.
Ini dibuktikan, saat pasien yang bersangkutan dipanggil puluhan meter jauhnya, ia bisa mendengar dan melambaikan tangan.
Dila misalnya, anak Muslikin dari kota Gresik, setelah ditangani 4 kali oleh Masudin, ia bisa mendengar bila dipanggil. Namun belum bisa bicara. Karena harus dilatih terus menerus oleh orang tuanya
Masudin mengaku meski pihaknya belum mengantongi ijin dari Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, namun antrian dari tahun 2013 hingga sekarang terus ditangani. Pasalnya pasien banyak dari luar kota hingga luar pulau namun ratusan pasien tetap menunggu giliran diterapi.
Agar masyarakat tahu Masudin hingga mendatangkan Ustadz Opick untuk melihat langsung tetsimoni pengobatan alternatifnya.(rg)
Social