Jombang-(satujurnal.com)
Para santri Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tambak Beras,
Jombang memeriahkan piala dunia dengan cara unik. Selain inten menyaksikan
piala dunia lewat media televisi, mereka juga bermain sepakbola di halaman pondok
pesantren. Namun tak seperti lazimnya pemain sepakbola yang berkostum club dan
bersepatu khusus, mereka berkain sarung tanpa menggunakan alas kaki. Jumlah
pemain pun lebih sedikit dari pemain kesebelasan sepakbola pada umumnya.
Keceriaan tergambar dari
wajah-wajah para santri yang bermain olahraga yang mendunia tersebut. “Olahraga
sepakbola di pondok pesantren Bahrum Ulum ini merupakan olahraga favorit. Makanya
momen piala dunia tak luput dari cermatan para santri,” kata Muhamad Yusuf
Faizin, salah satu ustadz Ponpes Bahrum Ulum, Kamis (26/06/2014).
Menurut Yusuf, meski para
santri memilih tetap berkain sarung tatkala bermain, mereka tetap semangat.
“Semangat ini juga menjadi harapan agar timnas
Indonesia nantinya mampu berbicara di level internasional, seperti halnya
negara-negara lain yang saat ini tengah berlaga di ajang empat tahunan piala
dunia tersebut,” ujarnya.
Olahraga sepakbola
bersarung ala santri ponpes Bahrum Ulum ini dipungkasi dengan doa bareng untuk
kejayaan timnas Indonesia. “Semoga Indonesia akan bersanding dengan
negara-negara lain yang maju persepakbolaannya,” tukas Yusuf. (rg)
Social