Warga Desa Jelakombo, Kecamatan Jombang Kota, Jombang menggelar helatan unik menyambut Pilpres 9 Juli mendatang. Mereka beradu piawai membuat nasi goreng (nasgor) yang mereka sebut ‘nasgor Pilpres’.
Nama nasgor Pilpres sengaja mereka tetapkan dalam lomba yang diikuti puluhan warga desa ini.
Bukan untuk kepentingan dukung-mendukung pasangan capres tertentu, lomba membuat nasgor digelar sebagai simbol sekaligus harapan agar Pilpres berlangsung lancar tanpa ada permasalahan.
Sejak pagi hari mereka sudah berkumpul di jalan lingkungan RW. 06 Desa Jelakombo. Masing-masing keluarga peserta menyiapkan sendiri peralatan, bumbu hingga nasi yang akan mereka masak dan sajikan.
Para suami yang terlibat dalam lomba menyambut pesta demokrasi nasional itu tampak rikuh tatkala harus menumbuk bumbu hingga halus, menyangah di wajah penggorengan hingga mencampur nasi hingga menjadi sajian nasgor. Meski begitu, mereka tampak antusias untuk menyajikan nasgor terbaik yang akan dinilai oleh para juri kuliner dari warga setempat.
Suroto, salah satu warga yang lomba masak nasgor pilpres mengaku ikut lomba bukan lantaran ingin menjadi juara lomba, namun agar lebih rukun dalam bertetangga. “Kita berpartisipasi dan terlibat langsung dalam lomba juga untuk mempererat tali silaturahmi antar tetangga,” katanya.
Sementara, Ragil, Ketua RW 06 Desa Jelakombo mengatakan, tujuan digelarnya lomba memasak nasgor , agar dalam Pilpes 9 Juli mendatang warga tetap bisa hidup rukun, meski pilihan mereka nantinya berbeda.
“Nasgor Pilpres bukan ajang lomba sesungguhnya, tapi agar hubungan bertetangga antar warga lebih akrab, guyub. Ini yang kita jaga, agar dalam pilpres tidak terjadi gesekan horisontal karena beda pilihan dalam pilpres,” ujarnya. (rg)
Social