Caleg Jadi Partai Demokrat Jombang Digoyang Isu Selingkuh - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Caleg Jadi Partai Demokrat Jombang Digoyang Isu Selingkuh

Jombang-(satu.jurnal.com)
NEW, salah caleg jadi Partai Demokrat (PD) Kabupaten Jombang mendapat sorotan internal partai. Menyusul kabar santer soal perselingkuhan dirinya dengan salah satu mantan ketua pengurus anak cabang (PAC) PD di wilayah Kabupaten Jombang.

Beberapa fungsionaris partai berlambang mercy di level PAC Jombang mengaku sudah mendengar kabar miring soal NEW, warga Mojowarno, Jombang yang juga istri salah satu anggota Dewan setempat tersebut. 

"Kabar perselingkuhan ini muncul ketika NEW maju sebagai caleg Partai Demokrat. Saat itu, yang bersangkutan memang kerap bersama SP, mantan ketua PAC Perak," ungkap Agus, Ketua PAC PD Mojoagung, Jombang, saat dihubungi lewat telpon, Selasa (01/07/2014).

Ironisnya, kabar tersebut semakin berkembang. Beberapa kader partai mengaku sempat memergoki keduanya di salah satu hotel, wilayah Kediri. Selain itu, ada pula yang menyebut keduanya juga sempat kepergok di wilayah Tretes. 

"Meski katanya sempat dipergoki beberapa kader partai, tapi perlu dibuktikan kebenarannya terlebih dulu," sergah Agus.

Hal yang sama juga diungkapkan Cahyanto, Ketua PAC PD Tembelang, Jombang.  Menurut Cahyanto, kedekatan NEW dan SP memang sudah menjadi buah bibir di kalangan internal partai. Namun soal kebenarannya, masih perlu dilakukan pembuktian. 

"Kita tidak ingin nama partai makin terpuruk. Tapi yang namanya isu jika dibiarkan juga tidak baik. Jadi seharusnya yang bersangkutan segera mengklarifikasi agar permasalahan ini tidak makin memperburuk citra partai," ujar Cahyanto melalui telpon selulernya.

Sementara itu, Gangsar Raharjo Ketua DPC PD Jombang ketika dikonfirmasi enggan berkomentar. Dalam pesan singkat yang dia kirim, Gangsar memohon maaf atas sikap dia yang enggan berkomentar atas kabar miring yang menimpa kader nya. 

Namun berbeda dengan pernyataan NEW dan SP yang ditemui salah satu wartawan di sebuah rumah makan, Senin (30/6) sore lalu. Baik NEW dan SP membenarkan awal munculnya kabar tersebut karena kedekatan mereka saat pileg lalu. 

SP mengakui dirinya hanya sebatas membantu secara all out agar NEW bisa duduk di kursi legislatif. 

"Saya Cuma membantu. Itu pun sesuai perintah sekretaris DPC. Kalau kemudian ada isu itu ya wajar saja karena memang saat pileg kemarin kita memang sering bersama-sama. Tapi tidak berdua, ada saudara saya yang ikut," aku NEW.

Ketika disoal tentang keberadaan mereka di salah hotel Kediri, baik NEW dan Sp pun kompak menyatakan kalau memang saat itu mereka pernah di Hotel Amanda Pare, namun hanya sekedar minum kopi di lobby hotel. 

"Kembali saya tegaskan saat itu kami tidak berdua namun dengan Ketua DPC. Dan memang kita sempat bertemu dengan beberapa kader Demokrat," timpal SP, seraya menyatakan mereka berdua akan berinisiatif segera angkat bicara terkait isu tersebut, dalam waktu dekat. (rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional