Pelaku Spesialis Perampas Truk Dibekuk - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Pelaku Spesialis Perampas Truk Dibekuk

Jombang-(satujurnal.com)
Satu pelaku kejahatan spesialis perampasan truk berhasil diringkus anggota Satreskrim Polres Jombang. Dia adalah Joko Pujianto (39), warga Dusun Karangkletak, Desa Tunggorono, Kec. Jombang.  

Bandit jalanan ini merupakan salah satu pelaku perampasan truk pengangkut pakan ternak yang diparkir di halaman SPBU Kecamatan Bandar Kedungmulyo, yang terjadi beberapa waktu lalu. Dari penangkapan tersebut, diamankan barang bukti berupa satu unit truk yang dirampas dan sebilah celurit yang digunakan pelaku saat beraksi, serta lakban dan tali rafia yang digunakan mengikat korban.

Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Rudi Darmawan, saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan tersebut. Ditegaskan, pihaknya kini masih memburu beberapa pelaku lainnya yang diperkirakan lebih dari dua orang. 

“Kita masih lakukan penyelidikan lebih lanjut untuk ungkap identitas para pelaku lainnya. Satu pelaku berhasil kita tangkap di rumahnya, setelah dilakukan penyelidikan berdasarkan laporan korban atau sopir truk yang dirampas,” katanya, Selasa (15/07/2014).

Penangkapan pelaku tersebut berawal dari adanya laporan Supriyono (24), sopir truk asal Desa Maos Kidul, Kec. Maos, Kab. Cilacap, pada Selasa (8/7) lalu. Ceritanya, Senin (7/7) malam, sekitar pukul 23.45, Supriyono beserta Fajar Widianto (17), sang kernet, dalam perjalanan menuju ke Cilacap. Dengan mengendarai truk trailer, W 9076 WV, truk yang dikendarai mengangkut pakan ternak dari Sidoarjo. Saat melintas di kawasan Jl Raya Bandar Kedungmulyo, keduanya memutuskan untuk beristirahat. Maklum, keduanya kelelahan karena lakukan perjalanan jauh. Selanjutnya, Supriyono memarkirkan truknya di halaman sebuah SPBU setempat.

Tanpa diduga, saat tertidur, Supriyono dikagetkan dengan beberapa orang yang mencoba naik ke atas truk trailernya. Belum sempat bangun, tiba-tiba saja dua orang pelaku langsung mengalungkan clurit ke leher Supriyono dan kernetnya. Praktis, Supriyono dan kernetnya tak bisa berbuat apa-apa dan hanya pasrah tak melawan, karena diancam oleh para pelaku. Selanjutnya, para pelaku dengan mudahnya mengikat tangan Supriyono dan kernetnya, serta membungkam mulutnya dengan menggunakan lakban. Usai hal itu, para pelaku langsung memaksa keduanya untuk pindah ke bagian belakang truk. “Kedua korban dimasukkan ke bak belakang kontainer, kemudian mengikatnya kembali agar tidak berusaha kabur,’’ jelas Rudi.

Berhasil lumpuhkan korbannya, para pelaku langsung mengambil alih truk dan berusaha membawanya kabur. Selain itu, para pelaku juga merampas sejumlah barang berharga milik korban. Diantaranya, uang senilai Rp 1,5 juta dan handphone milik kedua korban. Selanjutnya, para bandit jalanan ini membawa kabur truk ke arah Surabaya. Namun apes, ketika melintas di jembatan Kayen, Kec. Bandar Kedungmulyo, truk tiba-tiba saja alami kerusakan. Tongkat persenelingnya patah, sehingga truk seketika mogok. Kebingungan, para pelaku putuskan untuk kabur saja meninggalkan truk beserta kedua korban.

Tak lama, beberapa warga yang melihat truk mogok itu langsung curiga. Saat diperiksa, warga langsung kaget mendapati dua orang yakni supir dan kernetnya dalam keadaan terikat dan mulut dilakban. Warga pun segera menolong keduanya. Usai ditolong, kedua korban langsung lapor ke polisi. “Para pelaku ini diduga kuat telah beraksi di sejumlah lokasi dan merupakan spesialis perampasan truk bermuatan,” tegas Rudi.(rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional