 |
| Salah satu sudut kota Mojokerto (doc.istimewa) |
Mojokerto-(satujurnal.com)
Warga Kota Mojokerto terus digiring untuk melek internet melalui peningkatan akses informatika secara gratis. Sebanyak 34 titik wifi di area publik akan ditancapkan untuk kepentingan ini.
Menunjukkan keseriusannya, Pemkot mengundang pakar telekomunikasi yang bergabung dalam PT Inti Bangun Sejahtera untuk memaparkan desain pengembangan free wifi dalam rapat terbatas di ruang Nusantara, Pemkot Mojokerto, Jum’at (29/08/2014).
Kepala Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Mojokerto, Dodik Heryana mengatakan pengembangan wifi merupakan bagian dari visi-misi walikota menjadi Kota Mojokerto sebagai ‘service city’ secara menyeluruh.
"Program ini akan dikembangkan secara luas. Untuk sementara ini, 34 titik wifi akan ditempatkan di 18 kelurahan yang bisa mendukung program pembuatan KTP yang diusung kantor Dispendukcapil,” katanya.
Selain di wilayah kelurahan, tower wifi ini akan di bangun tower percobaan di area terbuka seperti Alun-alun RSUD, Jogging Track dan Taman Benteng.
"Itu percobaan baru 34 titik. Nantinya dibangun secara bertahap. Dan untuk memperluas jangkauan sinyak akan dipasang penguat semacam booster yang minimal bisa dijangkau dari radius sekitar 100 meter,” tukas Dodik.
Kepala Dishubkominfo Kota Mojokerto Ruby Hartoyo mengatakan, meski rencana penempatan wifi untuk publik sudah dimatangkan namun sejauh ini pihaknya belum menentukan kerjasama dengan vendor tertentu.
"Kita baru memplaning, belum tahap menentukan vendor mana yang akan digandeng. Yang jelas ini bagian dari ‘service city’. Posting pembayarannya ikut Dishub," ujarnya. (one)
Ia juga mengatakan anggaran untuk pemasangan sebuah wifi mencapai Rp 600 ribu. "Anggarannya Rp 600 ribu. Posnya nanti ikut Dishub," pungkasnya. (one)
Social