Imbas Pembatasan BBM, Perajin Tahu Resah - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Imbas Pembatasan BBM, Perajin Tahu Resah

Jombang-(satujurnal.com)
Pembatasan bahan bakar minyak (BBM) dalam sepekan ini berdampak pada perajin tahu di Desa Sumber Kecamatan Jogoroto, Jombang.

Para perajin mengeluhkan dengan pembatasan bbm pasalnya untuk menggiling bahan baku kedelai perajin menggunakan solar.

Dalam sehari perajin tahu bisa menghabiskan solar sebanyak 50 liter solar untuk menggiling 12 kwintal kedelai.

Namun sejak sepekan ini solar langka di SPBU. Karena solar sering habis, perajin terpaksa menggunakan solar dek yang harganya lebih mahal.

Akibat memakai bahan bakar solar dek biaya produksi bertambah.

Dengan harga solar Rp 6 ribu perliter keuntunganya bisa mencapai Rp 30 ribu per produksi. Namun pakai solar dek yang harganya Rp 9 ribu perliter,perajin hanya meraup untung Rp 20 ribu per produksi.

Amirun salah satu perajin tahu berharap agar pemerintah segera menaikan harga solar agar biar tidak langka dan perajin bisa menaikan harga tahu dipasaran. (rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional