Mojokerto-(satujurnal.com)
Aksi
unik dilakukan beberapa anggota Polres Mojokerto Kota di momen Hari Pahlawan,
10 Nopember kali ini. Beberapa petugas Satlantas di jajaran kepolisian ini
mengenakan seragam polisi kala perang revolusi berlangsung.
Seragam warna
coklat plus peci dengan simbol kepolisian lengkap dengan emblem lalu lintas
yang mereka kenakan seraya bertugas mengatur lalu lintas tak syak mengundang
perhatian pengendara motor dan mobil kala berhenti di traffic light.
Pengguna
jalan tersenyum simpul melihat ‘pemandangan langka’ ini. Tebak terkah pun
muncul. “Itu seragam polisi yang baru tapi seperti polisi di jaman revolusi, ,”
celetuk pria pengendara motor yang melintas di jalan Gajahmada Kota Mojokerto
begitu melihat polisi ‘jadul’berdiri ditengah jalan.
Para
polisi ini memang tampak begitu percaya diri meski berseragam bak pejuang revolusi,
seperti saat mengatur lalu lintas di simpang empat jalan Empunala dan jalan
Pemuda. Pun
mereka juga melakukan tindakan preventif serta melakukan sosialisasi
pemakaian helm kepada pengguna jalan yang tidak mengunci.
"Sengaja
kami berseragam polisi masa revolusi, tapi bukan sekedar berseragam, yang
terpenting bahwa para pahlawan menginspirasi banyak hal tentang pengabdian masyarakat,
bagaimana sebagai abdi negara harus berorientasi pada sikap melayani, bukan
dilayani,” kata Kanit Rekiden Polres Mojokerto Kota, Iptu Bagus.
Selain
mengatur lalu lintas di jalan raya. anggota satuan lalu lintas Polres
Mojokerto Kota juga mengenakan seragam polisi jadul saat melayani masyarakat di
kantor pengurusan surat ijin mengemudi dan pelayanan di satuan lalu lintas lainnya.
(wie)
Social