DBD Memasuki Siklus Limatahunan, 3 Penderita Meninggal - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

DBD Memasuki Siklus Limatahunan, 3 Penderita Meninggal


Jombang-(satujurnal.com)
Demam berdarah dengue (DBD) mengintai warga Kabupaten Jombang. Rentang waktu satu bulan terakhir, puluhan orang terkena kasus akibat serangan nyamuk aides aegypti tersebut. Tiga orang diantaranya meninggal dunia.

Banyaknya penderita DBD, tak lepas dari siklus lima tahunan penyakit serangan virus dengue yang dibawa nyamuk anti jorok itu.
RSU Jombang terus kebanjiran pasien DBD yang didominasi anak-anak. Lantaran banyaknya pasien DBD, tak semuanya dapat ditampung di ruang perawatan. Sebagian terpaksa dirawat dilorong Seruni rumah sakit plat merah tersebut.
Mereka pun tidak bisa menjalani perawatan secara layak di dalam ruangan karena seluruh kamar yang ada sudah penuh oleh pasien demam berdarah yang datang terlebih dahulu. Rata rata pasien demam berdarah yang didominasi anak anak ini sudah menjalani perawatan sejak tiga hari hingga sepekan lalu, baik didalam ruangan maupun dilorong lorong.

Salah seorang ibu pasien mengaku anaknya yang terkena demam berdarah sudah menjalani perawatan sejak tiga hari lalu. Karena tidak kebagian kamar dengan sedikit kekecewaan terpaksa sang buah hati menjalani perawatan di lorong rumah sakit.

Direktur RSU Jombang, Puji Umbaran mengatakan, banyaknya pasien demam berdarah ini karena siklus lima tahunan serangan nyamuk demam berdarah. Pasien yang dirawat dan dirujuk ke RSU rata-rata sudah dalam kondisi shock sehingga perlu penanganan serius dengan menyiapkan sejumlah cairan, salah satunya trombosit. “Akibat siklus lima tahunan ini sedikitnya sudah tiga anak meninggal dunia dalam kurun satu bulan ini sejak akhir Desember 2014 hingga Januari 2015 ini,” katanya, Selasa (13/1/2015).

Pihaknya mencatat, saat ini sebanyak 47 pasien demam berdarah yang menjalani perawatan. “Kami menghimbau masyarakat lebih waspada terhadap serangan nyamuk demam berdarah agar jumlah korban jiwa tidak terus bertambah.(rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional