Sejak kejadian luar biasa (KLB) atas serangan demam berdarah di Jombang mendapatkan simpatik dari sejumlah kelompok, termasuk anggota TNI Kesatuan Kodim 0814 Jombang.
Dengan menggunakan seragam lengkap anggota TNI melakukan perang melawan jentik dan melakukan foging ke perkampungan yang menjadi endemis serangan nyamuk aeded aegypti, biang virus demam berdarah.
Anggota TNI Kodim 0814 Jombang ini langsung menyisir perkampungan warga di Desa Wersah Kecamatan Jombang Kota.
Dengan berbekal senter, petugas memeriksa jentik disetiap kamar mandi rumah warga. Perang melawan jentik nyamuk ini sebagai salah satu upaya memberantas virus demam berdarah.
Selain memeriksa jentik disetiap kamar mandi warga, petugas dari Kodim juga melakukan foging ke rumah-rumah warga. Foging dilakukan di daerah endemis yang sudah ditentukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang.
Data Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang menyebutkan, bulan Januari 2015 ini tercatat sudah ada 144 kasus dengan angka kematian 4 orang.
Warga yang menerima foging ini mengaku senang dengan bantuan dari Kodim untuk melakukan pemantauan jentik dan foging. Di desa ini sudah ada enam kasus dengan angka kematian satu orang.
Letkol Inf M. Haidir, Komandan Kodim 0814 mengatakan, aksi TNI ini sebagai bentuk kepedulian untuk membasmi serangan nyamuk demam berdarah. Apalagi Jombang menjadi salah satu daerah yang statusnya sudah ditetapkan sebagai kabupaten dengan status KLB DB oleh Pemprov Jatim.
Pengasapan di daerah endemis ini akan terus dilakukan untuk menekan penyebaran virus dari nyamuk demam berdarah. Warga diminta untuk waspada dengan terus melakukan 3M yakni mengubur, menguras dan menutup tempat yang berpotensi menjadi sarang nyamuk mematikan tersebut.(rg)
Social