Konser SID Membludak, Belasan Fans Pingsan - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Konser SID Membludak, Belasan Fans Pingsan


Mojokerto-(satujurnal.com)
belasan outsiders and lady rose julukan fans group band Supermen Is Dead (SID) luka-luka dan lima outsiders pingsan ditengah konser SID di Lapangan Surodinawan, Kecamatan Prajuritkulon, Kota Mojokerto, Rabu (28/10/2015) malam.

Fans group band asal Bali yang terluka dan pingsan akibat dilempar batu serta patah tangan dan kaki.

Belasan outsiders and lady rose yang pingsan dievakuasi ke tempat kesehatan di kiri panggung sebelum SID tampil. 

Ribuan fans berat SID rela berdesakan melihat penampilan band yang digawangi oleh Booby Kool di Gitaris dan Vokalis, Jerinx di Drummer dan Eka Rock di bassist tersebut. 

Petugas kesehatan dan petugas kepolisian serta TNI kewalahan mengevakuasi serta merawat belasan outsiders and lady rose. 

Setelah penampilan band Endank Soekamti, SID tampil sekitar pukul 20.30 WIB. SID membuka konser dengan lagu berjudul The Opening (Ketiga Senja) yang disambut kor dari outsiders and lady rose. "Jaga keselamatan, jangan memanfaatkan kesempatan. Jika sudah tidak kuat, silahkan keluar lewat sana," ucap Booby Kool menyapa fansnya.

Sejumlah lagu andalan band yang dibentuk sejak tahun 1995 dilantunkan di konser kota terakhir. Diantaranya, Lady Rose, Kita Adalah Belati, Bulan dan Ksatria, Water Not War. Di sela-sela konserpun, sejumlah outsiders and lady rose terpaksa dievakuasi petugas karena pingsan dan terluka. "Tadi kepalanya kena lempar batu dari belakang," ungkap salah satu outsiders.

Tak hanya belasan pingsan dan sekitar outsiders terluka, petugas keamanan pun mendapati penonton yang kedapatan membawa minuman keras (miras) dalam kemasan air mineral. Bogem mentah pun dilayangkan ke dua orang penonton tersebut. Pagar pembatas yang dibuka petugas menyebabkan penonton semakin membludak.

Vokalis SID, Booby Kool pun mengakhir konsernya dengan lagu penutup Sunset Di Tanah Anarki. "Kita tidak punya banyak waktu, ini lagu terakhir di kota terakhir tapi kita masih bisa bertemu di konser-konser selanjutkan. Jadi jaga keselamatan, hati-hari di jalan, jangan sampai jadi korban. Lagu ini saya ciptakan, inspirasi dari banyak tokoh cerdas di Indonesia, Marsinah, Munir," paparnya.

Konser berakhir pukul 21.00 WIB, tak seperti konser sebelumnya. Diduga membludaknya jumlah penonton menjadi alasan panitia membatasi lagu yang dilantunkan SID. Seperti diketahui, SID memiliki fans fanatik yang biasa disebut outsiders and lady rose. Mereka sengaja datang berbagai kota untuk menyaksikan band andalannya di Kota Mojokerto. (one)

 

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional