Ratusan Polisi Jalani Tes Kelayakan Pegang Senpi - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Ratusan Polisi Jalani Tes Kelayakan Pegang Senpi


Mojokerto-(satujurnal.com)
Sebanyak 214 personel Kepolisian Resor Mojokerto dan Polsek jajaran mengikuti tes psikologi tentang uji kelayakan memegang senjata api dinas di aula Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jatim di Bangsal, Mojokerto, Jum'at (30/10/2015).

"Tes (psikologi) diikuti 214 anggota mulai dari yang berpangkat Bripka hingga Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP)," kata Kasubag Humas Polres Mojokerto, Iptu Sariyanto. 

Selain Kapolres Mojokerto, AKBP Budhi Herdi Susianto, tes juga diikuti Kasat, Kabag, Kapolsek. 

Dan hampir msemua fungsi mengikuti tes ini, mulai dari Reskrim, Intel, Lalu-lintas, Narkoba, Staf, anggota polsek sampai wapri.

"Tes psikologi uji kelayakan memegang senjata api ini merupakan prosedur tetap bagi seluruh anggota Polri sebelum memegang senjata ini," imbuhnya. 

Mereka menjalani berbagai tes dalam Lembar Monitoring Perilaku Anggota dengan berbagai kategori soal.

Tes tersebut diperuntukan bagi anggota yang memegang senjata api (senpi) dan yang akan membawa senpi.

"Tujuannya, untuk mengetes psikologi anggota masih stabil atau tidak apalagi anggota tersebut membawa senpi," ujar Sariyanto seraya menyebut jika tes semacam diadakan setiap satu tahun sekali.

"Tes psikologi ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecerdasan, intelektual dan kelayakan anggota untuk memegang senjata api dalam bertugas. Dengan tes ini, akan dapat diketahui apakah personel Polri tersebut layak atau tidak layak memegang senjata api," tutupnya. (one)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional