Jombang-(satujurnal.com)
Kabar prostitusi online yang dilakoni salah satu siswa SMAN Kabuh, Kecamatan Kabuh. Kabupaten Jombang dibantah pihak sekolah.
Pihak sekolah menyebut jika beberapa bulan lalu akun facebook milik Fiqa salah satu siswanya dibajak oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Pihak sekolah sudah melaporkan kasus ini ke kepolisian setempat.
"Guru BP (Bimbingan dan penyuluhan sudah memanggil siswa yang bersangkutan. Diperoleh penjelasan jika akun facebook miliknya dibajak orang yang tidak bertanggungjawab," terang Nurhadi, Kepala SMAN Kabuh, Jum'at (20/11/2015).
Sebenarnya, sambung Nurhadi, pembajakan akun itu sudah terjadi beberapa bulan lalu, namun baru diketahui karena beredar luas dan jadi buah bibir warga Jombang.
"Kasus ini sudah kami laporkan ke polisi. Karena akun palsu itu telah mencemarkan nama baik siswa dan sekolah," tandasnya.
Akibat kasus ini, ujar Nurhadi, anak didiknya sempat kebingungan dan trauma.
Diberitakan sebelumnya, sepekan terakhir kalangan pemuda Jombang banyak yang membuka akun medsos facebook dengan nama Fiqa Kimcil Bispak. Akun ini menawarkan jasa esek esek dengan tarif Rp 700 ribu hingga Rp 1.5 juta sekali kencan.
Wakapolres Jombang Kompol Nur Hidayat mengatakan, agar tidak meresahkan masyarakat jombang pihak Kepolisian Resort Jombang akan menyelidiki keberadaan akun-akun medsos yang berbau prostitusi tersebut.(rg)
Social