Jombang-(satujurnal.com)
Musik
keroncong yang biasanya dimainkan dan dinikmati kalangan tua, rupanya juga
dimainkan belasan siswa SMAN 2 Jombang. Para siswa di sekolah ini bahkan
membentuk grup musik yang sudah dikenal di Indonesia sejak abad 16 itu.
Musik
yang mengalami masa keemasan sekitar tahun 1960-an ini dan meredup akibat
masuknya gelombang musik popular, seperti music rock ini dalam sentuhan siswa sekolah negeri di
Jombang ini menjadi musik yang benar-benar disukai, kendati tingkat kesulitan
menyanyikan lagu-lagu keroncong terbilang tinggi.
Hampir
setiap hari, para siswa yang memilih musik keroncong sebagai pelajaran
ekstrakulikuler di sekolah ini rajin berlatih.
Mereka
yang kini mengaku menyukai musik keroncong mengaku, semula genre musik ini
asing di telinga mereka. Musik rock atau music pop lebih akrab di telinga
mereka.
Namun,
begitu mereka tahu lebih banyak tentang musik keroncong, mereka mengaku jatuh
hati. Bahkan mereka sangat mencintai dan menikmati alunan musik kroncong.
Selain itu menurut mereka musik keroncong bisa untuk mengendalikan emosi.
Haikal
dan Narindra misalnya, dua siswa ini sebelum mendendangkan lagu kroncong menyukai
musik keras, seperti musik rock dan pop rock.
“Tapi setelah setengah tahun
belajar musik keroncong besama teman-teman, terus terang saya kami menyukai musik
ini (keroncong), meski pun harus diakui sangat sulit untuk dilantunkan,” kata
Haikal, Senin (02/11/2015).
Musik
keroncong, menurut keduanya, lebih luwes, bisa untuk mengendalikan diri,
melatih kesabaran dan ketekunan. (rg)
Social