Banjir di Mojokerto Meluas, Sejumlah Sekolah Diliburkan - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Banjir di Mojokerto Meluas, Sejumlah Sekolah Diliburkan


Mojokerto-(satujurnal.com)
Banjir di wilayah kota dan kabupaten Mojokerto sejak Kami (21/1/2016) sore hingga Jum'at (22/1/2016) siang semakin meluas. 

Sedikitnya 12 desa tersebar di lima kecamatan terendam banjir. Banjir juga mengakibatkan sejumlah sekolah di dua kecamatan diliburkan karena seluruh area sekolah tergenang air. Ketinggian air masih rata-rata di atas 50 sentimeter. 

Meluasnya banjir diantaranya di desa Gebang Malang kecamatan Mojoanyar, desa Sadar Tengah, dan desa Tinggar Buntut, kecamatan Bangsal, desa Jotangan, kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto. 

Sedang di wilayah kota Mojokerto, banjir terjadi diantaranya di kelurahan Meri, kecamatan Magersari. Sejak Kamis malam hingga Jum'at pagi masih tergenangi air.

Bahkan aliran air deras masih nampak di sejumlah jalan raya di sejumlah titik di kelurahan tersebut. 

Akibat lebih jauh, 5 sekolah terpaksa diliburkan, yakni SMPN 5, SDN Meri 1 dan 2 dan SDN Gebang Malang 1 dan 2. 

Suyitno, salah satu penjaga sekolah mengatakan, lingkungan sekolah mulai digenangi air sejak Kamis malam sekitar pukul 22:00 WIB. Air ters  memasuki halaman sekolah. Dan air terus meninggi hingga memasuki enam rumah dinas di SDN Meri 1 dan 2. 

Genangan air setinggi sekitar 50 sentimeter ini mengganggu aktifitas belajar mengajar. Pihak selolah pun akhirnya meliburkan siswa. 

Sementara itu genangan air yang cukup tinggi ini juga merusak lahan pertanian lantaran   terendam banjir. Bibit tanaman padi yang baru ditanam tenggelam dan terancam mati serta terancam gagal tanam. 

Genangan air ini mengakibatkan munculnya sejumlah reptil berbahaya. (wie)

         

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional