Belasan Santri Diamankan Polisi, Keroyok Santri Hingga Tewas - SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional

Belasan Santri Diamankan Polisi, Keroyok Santri Hingga Tewas

Jombang-(satujurnal.com)
12 orang santri di sebuah pondok pesantren di Jombang yang diduga kuat telah melakukan pengeroyokan terhadap Abdullah Muzaki Yahya (15) santri asal Jember ditangkap Satreskrim Polres Jombang.

Dari 12 santri tersangka pelaku pengeroyokan, 8 orang diantaranya masih di bawah umur. Sedang 4 lainnya sudah masuk kategori dewasa. Sementara satu tersangka kini masih dalam pengejaran.

Korban yang merupakan warga Desa Paseban Kecamatan Kencong Kabupaten Jember sempat dirawat di rumah sakit Erlangga Jombang. Namun nyawanya tak tertolong. Jenazah korban telah dikirim pihak rumah sakit ke rumah keluarganya di Jember.

Terungkapnya kasus ini setelah keluarga korban curiga adanya banyak luka lebam pada jasad korban sehingga divisum di rumah sakit, hasil visum dilaporkan ke Polsek Kencong Jember.

Setelah mendapat informasi dari Polres Jember, Satreskrim Polres Jombang langsung melakukan penyelidikan, Hasilnya 12 santri dari pondok pesantren di Kecamatan Peterongan ditangkap. Sedang satu santri dari pondok pesantren di Kecamatan Jombang Kota masih dalam pencarian.

Kasus pengeroyokan seorang santri yang dilakukan belasan santri ini terjadi pada Sabtu (27/2/2016) malam di dua tempat kejadian perkara (TKP). Di dua TKP tersebut korban dikeroyok 13 santri hingga pingsan. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun pada Minggu (28/2/2016) malam korban meninggal dunia.

Motif pengeroyokan karena dendam. Salah satu tersangka mengaku pernah dipalak oleh korban.


Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Wahyu Hidayat mengatakan,   tersangka dijerat pasal 80 ayat tiga UU nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Ancaman hukumannya 15 tahun penjara. Namun polisi masih memilah pelaku utama dan pelaku yang hanya ikut serta.(rg)

Artikel terkait lainnya

Baca juga artikel ini

Copyright © SatuJurnal.com | Portal Berita Mojokerto, Jombang, Surabaya, Jawa Timur dan Nasional