![]() |
(foto doc.istimewa) |
Jakarta-(satujurnal.com)
Perusahaan bir, PT Multi Bintang
Indonesia Tbk (Multi Bintang) memilih menunda rencana investasi perluasan
pabrik bir sekitar Rp 635 miliar.
Ini lantaran perusahaan yang pertama
kali didirikan oleh Nederlandsch-Indische Bierbrouwerijen di Medan dan
mengoperasikan pabriknya di Surabaya tahun 1931 itu pemasarannya masih lesuh seiring
dengan implementasi Peraturan Menteri Perdagangan No. 06/2015 yang melarang
minimarket dan pengecer lainnya menjual atau mendistribusikan minuman
mengandung alkohol.
Perusahaan yang kini berusia 85
tahun ini menunda hingga ada kepastian dari
kebijakan dan peraturan yang dikeluarkan pemerintah tersebut.
Penundaan investasi ratusan
miliar rupiah itu ditegaskan bersamaan dengan pengumuman laporan keuangan yang
berakhir pada 31 Desember 2015, seperti press release yang diterima
SatuJurnal.com, Kamis (24/3/2016).
Pendapatan perusahaan menduduki
peringkat 15 di Top 100 Indonesia Best Public Companies 2014 oleh Majalah SWA,
periode 2015 menurun 10% dibandingkan periode yang sama tahun lalu menjadi Rp
2.696 miliar.
“Hal ini terutama dipengaruhi
oleh kondisi perekonomian yang menurun dan peraturan menteri yang melarang
penjualan bir di minimarket. Hal ini sangat berdampak pada ketersediaan bir
bagi banyak konsumen berusia legal konsumsi minuman beralkohol. Kami terus
melakukan dialog dengan pemerintah untuk memberikan solusi yang lebih efektif
dalam mengatasi kekhawatiran isu konsumsi di bawah umur,” tulis manajemen.
Sedang laba bersih, setelah
dikurangi dampak dari biaya tertentu yang tidak terjadi setiap tahun menurun
sebesar 37% dari Rp. 795 miliar menjadi Rp 497 miliar.
Kendati demikian, Multi Bintang
meluncurkan serangkaian inovasi produk baru dengan memperbesar kategori minuman
non-alkohol. Akhir tahun 2015 Multi
Bintang meluncurkan varian baru dari Bintang Radler, Grapefruit 2% ,setelah
Bintang Radler Lemon 2%, yang diluncurkan tahun 2014.
“Kami juga meluncurkan Bintang
Radler Lemon 0.0%, yaitu Bintang Radler non-alkohol di Februari 2016,” imbuh
manajemen.
Multi Bintang juga baru saja
meluncurkan Fayrouz, yakni minuman malt berkarbonasi dengan dua rasa buah,
nanas dan pear. Selain itu, perusahaan berencana untuk meluncurkan rasa baru
untuk merek Greensands di Kuartal 2. (one)
Social