Jombang-(satujurnal.com)
Sejumlah
aktivis lingkungan yang tergabung dalam Komunitas Santri Jogo Kali Jombang
menggelar aksi teaterikal di pintu air sungai desa Mojokrapak, Kecamatan
Tembelang, Kabupaten Jombang, Minggu (10/4/2016).
Teaterikal
yang digelar sebagai bentuk keprihatinan akibat rusaknya ekosistem sungai menampilkan
sosok-sosok menyeramkan bak hantu yang mengenakan penutup badan berbahan sampah
dari bekas kemasan makanan dan minuman.
Mereka
menunjukkan betapa sampah akan menjadi ancaman yang menakutkan bagi kehidupan
jika tak dikelola dengan benar.
Aksi
mereka juga sebagai wujud protes keras terhadap kondisi sungai yang penuh
dengan sampah. Selain menyebabkan bau
tidak sedap juga menjadi menjadi sumber penyakit dan bencana. Masyarakat diajak
untuk tidak membuang sampah sembarangan.
Alvin,
salah satu anggota Komunitas Santri Jogo Kali mengatakan, selain menampilkan
teaterikal hantu, komunitasnya juga mengajak masyarakat bersama-sama
melestarikan lingkungan, terutama sungai.
“Musim
hujan sudah hampir berakhir dan berganti musim kemarau yang berakibat surutnya
aliran sungai. Agar tidak sampai terjadi penumpukan sampah di sungai, mari kita
jaga sekaligus memulihkan kelestarian sungai,” katanya.
Selain
membersihkan sungai, para aktivis lingkungan yang rata-rata masih berusia muda
ini juga membagikan ikan secara gratis kepada masyarakat yang kebetulan
melewati jalan raya. Tujuannya agar ekosistem
sungai yang rusak akibat sampah bisa pulih kembali dan menjadi sungai
yang sehat.(rg)
Social