Upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional atau Harkitnas yang
digelar di lapangan komplek Kantor Pemerintahan Kabupaten Jombang, Jum’at
(20/5/2016) diwarnai sejumlah insiden, diantaranya sejumlah siswa jatuh pingsan.
Selain itu sekitar tigapuluh PNS yang terlambat dilarang ikut upacara, Mereka
harus menunggu hingga upacara selesai diluar lantaran pintu gerbang ditutup
rapat.
Sementara terhadap insiden pingsannya sejumlah siswa peserta
upacara, petugas Palang Merah Indonesia (PMI) membawa siswa dengan tandu ke
pinggir lapangan untuk diberi pertolongan.
Dalam upacara Harkitnas yang berlangsung kurang lebih selama
satu jam tersebut, Bupati Jombang Nyono Suherli berpesan, pada moment Harkitnas
ini, para pelajar harus lebih meningkatkan iman dan taqwa. Terlebih belakangan
marak terjadi tindak pidana pelecehan seksual yang baik korban maupun pelakunya
adalah pelajar.
Meski diwarnai sejumlah insiden namun upacara Harkitnas yang
berlangsung di lapangan Pemkab Jombang ini berlangsung khidmat dengan diikuti
ratusan peserta dari kalangan pelajar, PNS dan TNI – Polri. (rg)
Social